Video Perempuan Kebaya Merah
AH Pemeran Wanita Berkebaya Merah Pernah Berobat di Rumah Sakit Jiwa Menur di Surabaya Jawa Timur
AH (24) pemeran wanita berkebaya merah disebut pernah menjalani perawatan di Rumah Sakit Jiwa.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - AH (24) pemeran wanita berkebaya merah disebut pernah menjalani perawatan di Rumah Sakit Jiwa.
Ketua Pengaduan dan Humas RSJ Menur Jatim, Basuni, membenarkan AH pernah menjalani pengobatan di Rumah Sakit Jiwa Menur.
"Yang jelas beliaunya pernah berobat di RSJ Menur. Saya belum melihat (data) kapan dia berobat," kata Basuni kepada TribunJatim.com, Rabu (9/11/2022).
Kendati demikian, Basuni menjelaskan, seseorang yang memiliki kartu kuning dari pihak RSJ Menur, Jatim tidak serta merta dapat dilabeli sebagai pengidap gangguan kejiwaan.
Mengingat, pelayanan medis di RSJ yang berlokasi di Jalan Raya Menur 120, Surabaya tersebut, juga memiliki berbagai macam layanan kesehatan yang dapat diakses oleh masyarakat luas.
"Jadi begini bukan berarti punya kartu kuning, dapat disimpulkan begitu. Karena di Menur juga banyak layanan ada penyakit dalam, jantung, paru dan macam macam. Bukan lantas punya kartu kuning menjadi patokan," ujarnya .
Namun mengenai dinamika gangguan kesehatan mental yang dialami AH.
Basuni menegaskan, pihaknya tidak dapat menyampaikan hal tersebut, karena terdapat aspek peraturan kerahasiaan pasien yang dilindungi UU.
"Kalau dia sakit apa. Itu sudah ada regulasi yang mengatur. Ada UU RS No 44 Tahun 2009 maupun UU Kedokteran No 29 tahun 2004, itu rahasia. Artinya, tidak bisa disampaikan secara umum," tegas Basuni.
Diketahui, AH kini berstatus tersangka karena tersangkut kasus pornografi. Bersama rekan priannya, AH memproduksi video porno kebaya merah yang kemudian viral di media sosial.
Belakangan diketahui AH dan rekannya ACS ternyata memang spesialis pembuat video porno pesanan.
Baca juga: Wanita Pemeran Video Kebaya Merah Pernah Berobat di RSJ Menur, Disebut Punya Kartu Kuning
Polisi menemukan lebih dari 90 video porno yang diperankan oleh keduanya dan sudah didistribusikan ke pembeli.
Polisi masih akan mendalami informasi tersebut agar mendapatkan data yang valid.
AH (24) ternyata juga| sempat memperoleh kartu kuning, atau tanda pernah memperoleh penanganan medis pada aspek kejiwaan.
Surat kuning tersebut diperoleh AH setelah sempat melakukan pengobatan di sebuah Rumah Sakit Jiwa (RSJ), yang berlokasi di Kota Surabaya .
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto tak menampik adanya temuan baru dari penyidik tersebut.
Namun, saat ini, pihaknya masih menunggu petunjuk lanjutan dari penyidik mengenai keterangan dan penjelasan atas temuan kartu Kuning yang dimiliki oleh AH.
Dalam waktu dekat, penjelasan mengenai temuan tersebut akan disampaikan penyidik Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim.
Mantan Kapolsek Wonokromo itu, memastikan akan melansir penjelasan tersebut pada Kamis (10/11/2022) besok.
"Mohon waktu besok akan disampaikan, menunggu penyidik," ujarnya saat dikonfirmasi
Wanita Pemeran Video Kebaya Merah Buat 92 Video
Sebelumnya, kedua pemeran video Kebaya Merah yang viral beberapa waktu lalu telah memproduksi 92 video dewasa dan 100 foto telanjang.
Pemeran pria, ACS, diketahui merupakan warga Surabaya.
Sedangkan, pemeran perempuan yakni AH adalah warga Malang.

Video dan foto dewasa tersebut diperjualbelikan oleh keduanya memanfaatkan dua akun Twitter yang dikelola sepanjang tahun 2022.
Akun Twitter tersebut bernama @ainturslvt dan @meamora.
Melalui cuitan di kedua akun tersebut, mereka menawarkan harga sebuah pemesanan video dewasa secara bervariasi, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah.
Terkait video dewasa bertemakan resepsionis hotel berkebaya merah, dihargai oleh mereka Rp 750 ribu.
Baca juga: Kebaya Merah yang Dipakai Pemeran Video Asusila Sudah Terbakar, Polisi Amankan Barang Bukti Lain
Mereka akan memberikan link khusus untuk akses ke Telegram bagi para calon pembeli.
Hal itu melanjutkan proses percakapan seputar kesepakatan harga, termasuk tema video dewasa yang diinginkan si calon pembeli.
"Tempat buat di dalam kamar hotel sesuai tema yang dipesan."
"Pembuatan sesuai tema pemesanan," kata Direktur Ditreskrimsus Polda Jatim, Kombes Pol Farman, di Ruang Konferensi Pers, Gedung Humas Mapolda Jatim, Selasa (8/11/2022), dilansir Surya.co.id.
Kepada penyidik, keduanya mengaku telah memproduksi puluhan video dewasa dan ratusan foto telanjang sejak setahun ini. (TribunJatim/surya)