Polisi Tembak Kaki Pelaku Penusukan Bocah, Kapolres Cimahi Beberkan Proses Pengungkapan Kasus
Menggunakan baju tahanan berwarna oranye, Ical hanya tertunduk lesu dan kaki kanannya dibalut perban putih karena ditembak saat akan ditangkap polisi
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNNEWS.COM, CIMAHI - Polisi ternyata menghadiahi Rizaldi Nugraha Gumilar alias Ical (22), penusuk bocah berinisial PS (12) asal Jalan Mukodar, RT 04/07, Kelurahan Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Jawa Barat timah panas.
Ini terlihat saat pihak kepolisian melakukan ekpos kasus di Mapolres Cimahi, Senin (24/10/2022).
Pemuda asal Gang Saluyu VI, RT 04/04, Kelurahan Maleber, Kecamatan Andir, Kota Bandung nampak jan terpincang-pincang.
Menggunakan baju tahanan berwarna oranye, Ical hanya tertunduk lesu dan kaki kanannya dibalut perban putih karena ditembak saat akan ditangkap polisi.
Kapolres Cimahi AKBP Imron Ermawan mengatakan, penangkapan pelaku penusukan ini bermula setelah pihaknya melakukan penyelidikan dan menyisir semua CCTV di sekitar Kelurahan Cibeureum, sehingga pihaknya bisa mendapat titik terang.
Baca juga: Terungkap Motif Pelaku Penusukan Bocah di Cimahi: Sakit Hati Diejek Teman, Berniat Curi HP Korban
"Dari hari pertama kejadian, banyak CCTV yang kami ambil datanya, dari CCTV tersebut Allah SWT yang maha baik, Alhamdulillah memberikan titik terang siapa pelaku yang bisa diidentifikasi," ujarnya saat gelar perkara di Mapolres Cimahi, Senin (24/10/2022).
Tak lama setelah kejadian, kata Imron, rekaman CCTV yang mengarah kepada pelaku akhirnya beredar.
Polisi pun banyak menerima informasi dari masyarakat terkait identitas pelaku yang menyebutkan bahwa pelakunya merupakan Rizaldi.
"Dari serangkaian informasi masyarakat, tim bergerak mencari teman-teman pelaku.
Alhamdulillah mereka memberikan informasi yang akurat dan update karena pelaku dan temannya sempat meminum minuman keras secara bersama-sama," kata Imron.
Dari informasi itu, pihaknya merasa yakin bahwa pelaku penusukan itu dipastikan Rizaldi, hingga akhirnya polisi pun merilis foto dan identitas pelaku.
Bahkan pihaknya juga sudah mencari pelaku ke beberapa tempat.
"Kurang lebih kami sudah menyentuh 5 tempat, tapi saat itu pelaku tidak ada di tempat.
Akhirnya bisa diamankan di kosan daerah Sukasari, Kota Bandung setelah pintunya kita dobrak, dan pelaku diamankan saat sedang tidur, jadi pelaku tidak berdaya," ucapnya.
