Sabtu, 4 Oktober 2025

Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan

Korban Tragedi Kanjuruhan Meninggal Dunia Usai Dirawat 16 Hari di Rumah Sakit: Tinggalkan 2 Anak

Sehari-hari, Andi berprofesi sebagi juru parkir di daerah Singosari Kabupaten Malang.

Editor: Erik S
(Tangkap layar akun Youtube Kompas TV)
LPSK ungkap hasil temuan di Tragedi Kanjuruhan: menerangkan saat gas air mata ditembakkan ke abeberapa area Stadion Kanjuruhan, termasuk di tengah lapangan, membuat tidak hanya penonton yang menyelamatkan diri tapi juga aparat. Korban kini bertambah menjadi 133 orang 

Sehari-hari, Andi berprofesi sebagi juru parkir di daerah Singosari Kabupaten Malang.

Saat libur, dia membantu orang tuanya mencari rongsokan di sungai yang tak jauh dari rumahnya.

Teman Andi, Depi mengatakan, bahwa Andi merupakan pribadi yang baik dan ramah kepada semua orang.

"Dulu Andi ini pernah parkir sama saya. Terus informasinya saat ini juga parkir. Secara pribadi orangnya baik," ucapnya.

Baca juga: Pesan Presiden FIFA Teruntuk PSSI: Jangan Sampai Ada Tragedi Kanjuruhan Jilid II

Depi juga tak menyangka harus kehilangan teman lamanya itu.

Dia mengetahui informasi Kematian Andi dari rekan-rekan sesama Aremania .

"Awalnya saya tahu kalau dia dirawat di celaket (RSSA). Tapi tadi dikabari sudah gak ada. Makannya tadi langsung ke sini," tandasnya.

Korban Jadi 133

Dengan satu lagi korban tragedi Kanjuruhan meninggal dunia di Rumah Sakit Saiful Anwar Malang pada Selasa (18/10/2022), maka jumlah korban tewas tragedi Kanjuruhan sekarang bertambah menjadi 133 orang .

Korban yang meninggal dunia tersebut ialah Andi Setiawan (32 Tahun) warga Jalan Kolonel Sugiono III C Kelurahan Mergosono, Kecamatan Kedungkandang Kota Malang.

Dari informasi yang dihimpun Tribun Jatim Network, korban telah dirawat sejak awal di Rumah Sakit Saiful Anwar Kota Malang.

"Korban meninggal dunia. Saat ini kami sedang menunggu proses pengambilan jenazah untuk dibawa ke rumah duka," ucap Hari Wahyudi, seorang Aremania yang akan mengantarkan jenazah ke rumah duka.

Baca juga: Temuan TGIPF Kanjuruhan: PT LIB Telepon Kapolres Malang, Laga Arema vs Persebaya Harus Digelar Malam

Sementara itu, Humas RSSA Donnie mengatakan, sejak awal Tragedi Kanjuruhan, korban telah dibawa ke RSSA Malang untuk menjalani perawatan intensif di ruang ICU.

Korban mengalami sesak nafas dan kondisinya mengalami penurunan.

"Saat ini jenazah sedang berada di kamar jenazah. Setelah ini langsung dibawa ke rumah duka," ujarnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved