Peran Roy Howai Tersangka Mutilasi Warga Nduga di Mimika, Bertugas Cari Pembeli Senjata
Polisi akan memproses siapapuan yang menyembunyikan Roy bahkan terkait infomasi palsu di media pernyataan bohong juga diproses
Editor:
Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela
TRIBUNNEWS.COM, PAPUA – Buronan Roy Howai diamankan Satgas Gakkum Damai Cartenz dan Polres Mimika.
Ia menjadi salah satu tersangka mutilasi empat warga Nduga di Mimika.
Roy dibekuk di Jalan Cemara, Kampung Nawaripi, Distrik Wania, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, pada Sabtu (8/10/2022) lalu sekira pukul 14:00 WIT saat sedang bersembunyi di atas plafon rumah lantaran takut.
Diketahui awal kejadian sesungguhnya terjadi pada pada 22 Agustus 2022 di Jalan Budi Utomo.
Setelah mendapat informasi dan saksi, Polres Mimika didukung Satgas Gakkum langsung bekerja keras untuk mengungkap kasus tersebut.
Tanggal 23 Agustus 2022 diambil CCTV di lokasi Jalan Budi Utomo, disitu terlihat jelas aksi yang dlikakukan para tersangka kasus mutilasi.
"Saat itu beberapa tersangka menggunakan mobil. Satu tersangka ketika dicek ternyata ada yang mengenal karena mobil bermerek Alya itu jarang ada di Timika," kata Wadir Reskrimsus Polda Papua, AKBP I Gusti Gde Era Adhinata kepada Tribun-Papua.com di Timika.
Baca juga: DPO Kasus Mutilasi di Mimika Papua Ditangkap Tim Gabungan: Pelaku Bersembunyi di Atas Plafon
Ia mengatakan, pada 26 Agustus 2022, tim langsung melakukan penangkapan terhadap satu di antara pelaku berinisial J.
"Saat ditangkap tersangka, J langsung mengatakan siapa-siapa saja yang terlibat sehingga kami melakukan koordinasi dengan pihak TNI.
Pihak TNI langsung mengamankan 6 oknum TNI dan pada 26 Agustus 2022 dimana pada saat itu potongan tubuh juga ditemukan," ujar Wadir Reskrimsus Polda Papua.
Ia menyebut, penjelasan di atas merupakan sejarah kenapa kasus ini cepat terungkap karena kerja keras didukung penyelidikan.
“Bukan semerta-merta kasus ini diungkap tampa melakukan suatu hal," katanya.
Dalam pengungkapan kasus, kata Era, butuh waktu satu bulan untuk menangkap Roy yang merupakan buronan.
Pelaku Roy juga berhasil ditangkap sesuai video klarifkasi dirinya beredar.