Pasutri di Baubau Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya, Ada Luka di Leher dan Dada
Pasutri ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya di Kota Baubau, Selasa (23/8/2022). Terdapat luka sayatan di leher dan dada korban.
TRIBUNNEWS.COM - Pasangan suami istri ditemukan tewas di rumahnya di Kelurahan Bukit Wolio Indah, Kecamatan Wolio, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Selasa (23/8/2022).
Adapaun identitas keduanya yakni La Moni dan Wa Jumabi.
Saat ditemukan, terdapat luka sayatan pada tubuh kedua korban, dilansir TribunnewsSultra.com.
Pada korban laki-laki ditemukan dua luka sayatan pada bagian leher dan pada bagian dada.
Sementara, korban perempuan mengalami luka sayatan pada bagian leher.
"Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, pelaku menggunakan senjata tajam, luka pada leher dan dada sebelah kiri," kata Kapolres Baubau, AKBP Erwin Pratomo, Selasa (23/8/2022), dikutip dari Kompas.com.
Baca juga: Pria Tewas di Dalam Mobil di Halaman RS, Penyebab Kematian Terbongkar dari Chat dan Letak Kunci
Kronologi penemuan kedua jasad korban bermula saat keluarga menghubungi pasutri tersebut via telepon pada Senin (22/8/2022) malam.
Namun, keduanya tak merespons panggilan tersebut.
Keesokan harinya, Selasa (23/8/2022), keluarga mendatangi kediaman pasutri tersebut.
Saat masuk ke rumah, anggota keluarga menemukan pasangan suami istri itu terbaring di lantai bersimbah darah.
Warga yang mengetahui kejadian itu langsung bergegas ke lokasi kejadian.
Tak berselang lama, aparat kepolisian dari Polres Baubau mendatangi lokasi kejadian.
Petugas kemudian memasang garis polisi di lokasi.
Baca juga: 2 Pemuda di Bandung Tewas Karena Berkelahi, Ini Penjelasan Kapolres
Dikatakan Erwin, pihaknya belum bisa memastikan penyebab kematian pasangan suami istri itu.
Apakah ini murni akibat perampokan atau terjadi permasalahan sehingga terjadi penganiayaan, kita masih melakukan penyelidikan," ujarnya.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi mendapati Handphone (HP) korban hilang.

Baca juga: BREAKING NEWS: Pasangan Suami Istri di Baubau Sultra Tewas Mengenaskan di Rumahnya
Diduga, HP tersebut diambil oleh pelaku yang menghabisi nyawa korban.
"Handphone korban diambil, tapi kita sudah simpan nomornya untuk kami lacak," ujar Erwin, dikutip dari TribunnewsSlutra.com.
Jasad pasangan suami istri itu telah dibawa ke RSUD Palagimata Baubau untuk dilakukan autopsi.
Setelah autopsi, jasad kedua korban dibawa ke rumah keluarga korban lain di Kelurahan Bataraguru untuk dikebumikan.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunnewsSultra.com/La Ode Muh Abidin, Kompas.com/Defriatno Neke)