Sabtu, 4 Oktober 2025

Hermanto Dardak Meninggal Dunia

Perjalanan Karier Hermanto Dardak, Mantan Wakil Menteri PUPR yang Meninggal Dunia

Perjalanan Karier Achmad Hermanto Dardak, Mantan Wakil Menteri PUPR era SBY yang meninggal karena kecelakaan, Sabtu (20/8/2022) dini hari.

Istimewa/ TribunJatim.com
Hermanto Dardak ayah Emil Dardak semasa hidup. - Berikut ini perjalanan karier Hermanto Dardak. 

Di sela-sela tahun 2015, ia juga menjadi Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia (PII) periode 2015-2018.

Menjadi Kepala Prodi S2 di Universitas Pancasila

Beberapa pekan sebelum meninggal, Hermanto Dardak menjabat sebagai Kepala Program Studi S2 Rekayasa Infrastruktur dan Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Pancasila, Jakarta.

Pelantikan dirinya di posisi tersebut dilakukan beberapa pekan lalu di kampus Universitas Pancasila, Lenteng Agung, Jakarta Selatan.

Baca juga: Hermanto Dardak Meninggal, Emil Dardak Ikhlaskan Kepergian Ayahnya, akan Dimakamkan di TMP Kalibata

Mendapat Penghargaan Bergengsi

Pada tahun 2014, Hermanto menjadi orang Indonesia pertama yang berhasil meraih penghargaan paling bergengsi dunia di bidang pembangunan jalan (Road Sector), yaitu International Road Federation (IRF) Professional of the Year.

Kronologi Kecelakaan Achmad Hermanto Dardak

Kecelakaan yang menyebabkan Hermanto Dardak meninggal terjadi pada Sabtu (20/8/2022) dini hari.

Peristiwa tersebut terjadi di jalan tol Trans Jawa di ruas Pemalang-Batang, Jawa Tengah.

Saat kecelakaan, Hermanto Dardak dan sopirnya mengendarai Kijang Innova.

Ketika peristiwa terjadi, mereka sedang dalam perjalanan masuk dari GT Kalikangkung dengan tujuan Jakarta dan melaju di lajur 2 dengan kecepatan 100 km per jam.

Diketahui Hermanto Dardak tinggal di Kompleks Binamarga 11/28 rt/rw 013/003 Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur.

Jenazah Hermanto Dardak tiba di rumah duka di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (20/8/2022)
Jenazah Hermanto Dardak tiba di rumah duka di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (20/8/2022) (TRIBUNNEWS.COM/Fauzi Nur Alamsyah)

Setelah kecelakaan, posisi akhir Kijang Innova yang ditumpangi Hermanto Dardak berada diantara di lajur 2 dan lajur 1.

Posisi kendaraan mengarah normal menghadap ke selatan dan mengalami kerusakan berat di bagian depan dan samping kiri.

Sementara, posisi akhir truk Hino berada di bahu luar jalan tol dan mengalami kerusakan ringan di bagian belakang.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved