Minggu, 5 Oktober 2025

Sekuriti Bank NTT Ditemukan Meninggal di Kamar Mandi Gudang Arsip: Keluarga Histeris

Sekuriti Bank NTT ditemukan meninggal dunia di kamar mandi Gudang Arsip Bank NTT

Editor: Erik S
POS-KUPANG.COM/BERTO KALU
Jenazah sekuriti Bank NTT, Oktavianus Betty saat tiba di rumah duka yang berlokasi di RT 026 RW 006 Kelurahan Oebufu Kecamatan Oebobo Kota Kupang. Selasa 12 Juli 2022. 

TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Sekuriti Bank NTT Oktavianus Beti (52) ditemukan meninggal dunia di kamar mandi Gudang Arsip Bank NTT, Selasa, (12/7/2022) pagi.

Beberapa saat setelah penemuan, personel Polsek Oebobo dan Polresta Kupang Kota telah berada di lokasi dan melakukan olah TKP.

Baca juga: Penikam Pasangan Pengantin di Kupang Ditahan, Korban Minta Polisi Menyelesaikan Kasus Ini

Setelah olah TKP, polisi mengevakuasi mayat Oktavianus Beti dengan mobil ambulans ke Rumah Sakit Bhayangkara Drs Titus Uly Kupang.

Cerita petugas

Sekuriti lainnya di Bank NTT, Daniel Bale mengatakan awalnya dia datang bertugas piket pukul 08.00 wita.

Daniel akan menggantikan Oktavianus Betty yang telah piket semalam.

Daniel memanggil nama korban dan mengetok pintu kantor Arsip selama beberapa kali tapi tidak ada jawaban.

Daniel kemudian memanggil teman sesama sekuriti membantu membuka gembok karena pintunya terkunci dari dalam.

"Kami membuka kunci gembok dengan gergaji besi sehingga pintu terbuka kemudian memeriksa kondisi di dalam kantor lalu mendapati korban telah meninggal dunia di dalam kamar mandi," ungkap Daniel.

Baca juga: Polisi Tangkap Penusuk Pasangan Pengantin Saat Resepsi Pernikahan di Kupang

Menurutnya, saat korban ditemukan menggunakan celana pendek sedangkan celana seragam dinasnya ada di atas kursi.

Daniel dan beberapa petugas sekuriti langsung melaporkannya ke Pos Polisi Kanaan, sehingga tim SPKT dan Satreskrim Polresta Kupang Kota dan Sektor Oebobo langsung mendatangi lokasi kejadian.

Sekuriti lainnya, Opos mengatakan bahwa petugas keamanan di Gudang Arsip Bank NTT, jadwal reguler dalam tiga shift, pagi, siang dan malam dan hanya satu orang yang berjaga.

Baca juga: Wanita Lulusan Keperawatan di Kupang Gugat Mantan Pacar Rp 1,4 Miliar, Begini Kronologi Lengkapnya

Menurutnya, saat itu, korban berjaga malam hari dan lepas piket pada pukul 08.00 wita.

Kemudian saat pergantian piket, mendatangi lokasi kejadian lalu mendapati korban sudah sudah tidak bernyawa.

"Korban berjaga sendirian, dan pintu kantor terkunci dari dalam, sehingga kami membuka gembok dengan gergaji besi, hingga pintu terbuka barulah mengetahui kondisi korban," pungkasnya.

Polisi serahkan pakaian korban kepada keluarga

Polsek Oebobo menyerahkan pakaian almarhum Oktovianus Betty kepada istri almarhum, Vin Betty.

Jenazah Oktovianus divisum sekitar pukul 14.01 wita, Polsek Oebobo kemudian membuat berita acara visum dan berita acara penyerahan jenazah kepada keluarga.

Baca juga: Dua Pelaku Penganiayaan Guru di Kupang Ditahan, Terancam Hukuman Maksimal 5 Tahun

Polisi juga membuat berita acara penolakan autopsi dari keluarga almarhum.

Polisi kemudian menyerahkan lebih dahulu pakaian korban kepada istri almarhum. Selain pakaian juga dompet almarhum.

Ketika polisi menyerahkan pakaian Oktovianus, Vin terus menangis.

Usai penyerahan pakaian dan berita acara, dilanjutkan doa bersama di dalam ruang IPJ RSB Titus Uly kemudian jenazah dibawa keluarga ke rumah duka di Jalan HTI ,RT 26/RW 6, Kelurahan Oebufu, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.

Jenazah Oktovianus diantar dengan mobil jenazah milik RSB Titus Uly.

Jenazah disambut isak tangis keluarga

Jenazah Oktavianus Betty disambut isak tangis keluarga di rumah duka, Kelurahan Oebufu, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.

Baca juga: Berawal Ribut saat Rapat, Kepsek Hajar Seorang Guru di Kupang, 6 Guru Lainnya Ikut Keroyok Korban

Isak tangis keluarga pecah saat mobil ambulans yang membawa jenazah tiba di pelataran rumah.

Tampak beberapa tetangga dan kerabat almarhum langsung mengerumuni mobil jenazah dan membantu membawa jenazah ke dalam rumah.

Istri dan ketiga anak almarhum menangis histeris saat melihat jenazah yang sudah terbaring kaku. Sang istri bahkan harus dibopong ke dalam rumah saat turun dari mobil jenazah.

Sejumlah rekan sejawat almarhum di Bank NTT dan juga polisi tampak mengantar jenazah sampai ke rumah duka.

Di lingkungan sekitar, almarhum dikenal sebagai pribadi yang rendah hati dan murah senyum, selalu menyapa siapa saja saat bertemu.

"Kalau saya sudah buka kios dan almarhum pergi atau pulang kantor itu selalu tegur, orangnya baik dan selalu tegur orang, " kenang Ani salah satu tetangga almarhum.

Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul Rekan Sekuriti Bank NTT Tahu Kondisi Oktavianus Betty Saat Pergantian Piket

Kematian Oktovianus Betty, Polisi Serahkan Pakaian dan Barang Milik Korban kepada Keluarga

dan Jenazah Sekuriti Bank NTT Tiba di Rumah Duka, Disambut Histeris Keluarga

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved