Anjing Warga Endus Keberadaan WNA yang Kabur Saat Polisi Ungkap Peredaran 1 Ton Sabu di Pangandaran
Buronan yang sempat kabur itu merupakan warga negara asing asal Iran dan bukan yang empat orang warga Kabupaten Pangandaran
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna
TRIBUNNEWS.COM, PANGANDARAN - Seekor anjing milik warga setempat turut berjasa dalam pengungkapan kasus sabu-sabu yang dilakukan Direktorat Reserse Narkoba Polda Jabar di Pantai Madasari.
Lokasi pengungkapan dan penangkapan tersebut dilaksanakan di Blok Semprong, Dusun Madasari, RT 43/14, Desa Masawah, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Rabu (16/3/2022) sekira pukul 14:00 WIB.
Pemilik anjing, Reihan Agustian (17) mengatakan, saat pengungkapan kasus anjing itu berhasil mengendus keberadaan satu pelaku yang kabur dari sergapan petugas.
"Awal mulanya, ada yang memberi tahu bahwa ada perampokan pencurian motor.
Tapi, saya lihat ke sana (lokasi TKP), pas ngecek ke lokasi ternyata kasus apalah itu namanya (sabu-sabu) terus saya nanya dan disuruh bawa anjing," ujarnya saat ditemui Tribunjabar.id di depan rumahnya, Kamis (17/3/2022) siang.
Baca juga: Polisi Benarkan DJ Chantal Dewi Ditangkap Terkait Narkoba, Barang Bukti yang Disita Sabu
Ia bersama temannya pulang ke rumahnya untuk membawa anjing dan langsung dibawa ke lokasi sekitar TKP.
"Kata si pak polisi, udah sok naik saja ke atas terus saya nyarilah buronan yang kabur itu ke atas berdua sama Augis," katanya.

Menurutnya, sekitar 30 menit di atas, terus tidak lama anjing itu mengendus bekas tetesan darah di dedaunan.
Mungkin, bekas luka di kakinya karena kemungkinan buronan itu juga enggak jalan berdiri, tapi merayap untuk masuk ke semak-semak.
"Awalnya, saya kira bekas babi ternyata bukan karena banyak tetesan darah.
Enggak lama, dari tempat itu maju ke depan lalu ketemulah orang itu lagi jongkok.
Dia (buronan) sempat ngelirik disampingnya ada anjing dikiranya mungkin anjing pelacak ," ucap Reihan.
Ia mengatakan, anjingnya yang pintar ini sebelumnya sama sekali tidak dilatih seperti anjing pelacak.
"Anjing enggak dilatih seperti anjing pelancak hanya suka dibawa berburu saja itu.
Jadi, sudah biasa," kata Reihan.
Menurutnya, buronan yang sempat kabur itu merupakan warga negara asing (WNA), dan bukan yang empat orang warga Kabupaten Pangandaran.
Diberitakan, Direktorat Reserse Narkoba Polda Jawa Barat telah melakukan pengungkapan dan penangkapan tersangka kasus narkotika jenis sabu-sabu dengan jumlah 66 karung.
Baca juga: Polisi Gagalkan Peredaran Sabu 1 Ton di Pangandaran Jabar
Karung-karung tersebut diisikan kotak dan bungkusan berlakban bening yang diduga berisikan sabu-sabu seberat 1.000 kilogram atau satu ton.
Informasi yang dihimpun Tribunjabar.id, lokasi pengungkapan dan penangkapan ini di Blok Semprong Dusun Madasari RT 43/14 Desa Masawah, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Rabu (16/3/2022) sekira pukul 14:00 WIB.
Kanit Reskrim Polsek Cimerak, Aipda Nanang Nursetia Permana, mengatakan, penangkapan terduga pelaku penyelundupan narkotika jenis sabu-sabu berjumlah lima orang.
"Kemudian atas kejadian tersebut, pelaku dan barang bukti langsung diamankan ke Polda Jabar memakai kendaraan jenis truk nopol F 8210 YD," ujar Nanang melalui laporannya yang diterima Tribunjabar.id, Rabu (16/3/2022) malam.
Amankan Kadus
Lima terduga pelaku penyelundupan narkotika jenis sabu-sabu itu yakni satu orang berinisial M warga negara Iran, dan empat orang lainnya merupakan warga Kabupaten Pangandaran.
Ada AH (38) pekerjaan sebagai sopir dalam perannya sebagai sopir pengantar sabu-sabu, kemudian HH (39) tour guide dalam perannya sebagai sopir pengantar sabu-sabu.
Lalu DH (40), pekerjaan sebagai kadus, dalam perannya sebagai pengendali atau mengatur pergerakan barang dan satu perempuan berinisial NS (27) pekerjaan atlet balap perwakilan kontingan Kota Tasikmalaya, dalam perannya membantu menyalurkan sabu-sabu dari perahu ke mobil.
Barang bukti yang diamankan adalah sabu-sabu 66 karung, satu unit perahu nelayan, kendaraan jenis Avanza warna hitam nopol Z 1039 US, kendaraan jenis Avanza warna putih nopol Z 1358 US, dan kendaraan jenis Mobilio warna hitam nopol Z 1276 DS.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Ada Peran Anjing Warga Dalam Pengungkapan 1 Ton Sabu-sabu di Pangandaran, Temukan WNA yang Kabur