Pemuda Katolik Dorong Jiwa Bisnis Kader Melalui Pertashop
Kementerian BUMN melalui PT Pertamina (Persero) kini telah merealisasikan Pertashop hampir di seluruh wilayah Indonesia.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian BUMN melalui PT Pertamina (Persero) kini telah merealisasikan Pertashop hampir di seluruh wilayah Indonesia.
Pertashop adalah outlet penjualan Pertamina berskala tertentu yang dipersiapkan untuk melayani kebutuhan konsumen BBM non subsidi, LPG non subsidi, dan produk ritel Pertamina lainnya.
Pertashop mengutamakan lokasi pelayanan di desa atau di kota yang membutuhkan pelayanan produk ritel pertamina.
Menindaklanjuti program ini, Pemuda Katolik melalui gugus tugas unit kerja bisnisnya menyambut baik peluang kerja sama ini dengan mengkonsolidasikan seluruh potensi sumber daya kader di daerah untuk mencoba peluang bisnis ini dan untuk dijadikan sebagai salah satu unit bisnis organisasi.
Wendi Jayanto, Wakil Bendahara Umum PP Pemuda Katolik menyatakan, Pertashop membuka peluang usaha baru dan mendekatkan konsumen akan kebutuhan energi BBM sampai pelosok desa, serta untuk menggenjot jiwa bisnis kader Pemuda Katolik agar berrdampak untuk organisasi.
Baca juga: Pemuda Katolik Sebut Pentingnya Kedepankan Upaya Dialog Dalam Tangani Polemik di Wadas
"Manfaat dengan hadirnya Pertashop ini selain untuk membangkitkan jiwa bisnis kader, juga untuk memudahkan masyarakat dalam pengisian BBM, tidak saja di kota-kota, tetapi juga di pelosok desa," ujar Wendi dalam keterangan tertulis, Sabtu (5/3/2022).
Pertashop pertama milik kader Pemuda Katolik yang akan segera dioperasikan dan dijadikan pilot project organisasi berada di Jalan Affandi Rani, Desa Hilir Tengah, Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat.
Pertashop ini nantinya akan dikelola dengan skema bisnis yang akan mempertimbangkan aspek internal organisasi dan pengembangan bisnis kader itu sendiri.
Wendi berharap dengan kerjasama yang dilakukan antara Kementerian BUMN dengan Pemuda Katolik melalui program Pertashop Pertamina ini akan menumbuhkan pengusaha-pengusaha baru di daerah.
Baca juga: Pemuda Katolik: Di Era Digital Peran Pers Sangat Besar Bagi Indonesia
"Pertashop saya menjadi pilot project untuk menyemangati kawan-kawan Pemuda Katolik seluruh Indonesia untuk bergerak bersama dan menjadi pengusaha bidang energi di desa masing-masing. Saat ini Pengurus Pusat sedang konsolidasikan potensi ini di semua daerah, dan akan dibuat workshop saat Rakernas bulan Mei di Sulawesi Utara," katanya.
Ketua Umum PP Pemuda Katolik Stefanus Gusma menegaskan bahwa keberadaan Pertashop diharapkan dapat menjamin ketersediaan BBM berkualitas di setiap penjuru tanah air.
Bahkan di wilayah-wilayah yang belum terjangkau oleh lembaga penyalur.
Dia menambahkan, salah satu clustering kader Pemuda Katolik adalah Gugus Tugas Unit Kerja Bisnis.
"Dari Gugus Tugas ini, selain kami ingin melakukan kolaborasi struktur dan potensi kader untuk menyiptakan inkubator bisnis kader dengan harapan menguatkan kerja organisasi. Namun lebih dari pada itu unit kerja ini diharapkan mendorong kolaborasi kader di seluruh Indonesia meningkatkan potensi unit usaha masing-masing. Cabang dan daerah menjadi unit produksi dan pemasaran produk bisnis," jelasnya.
Ia mendorong setiap cabang dan komisariat untuk dapat mendirikan Pertashop dan kedepannya outlet Pertamina ini menjadi unit bisnis Pemuda Katolik sebagai kolaborasi jejaring bisnis kader.