Selasa, 7 Oktober 2025

Perahu Fiber Warna Putih Bermesin 25  PK Hilang ke Kepulauan Mentawai, Begini Kronologinya

Saat ini Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai sudah berangkat menuju ke lokasi untuk melakukan pencarian

Editor: Eko Sutriyanto
SAR Padang
Ilustrasi: Tim SAR melakukan pencarian terhadap nelayan yang diduga perahunya karam di Pasaman Barat, Sumbar, Kamis (20/1/2022). 

Laporan Wartawan Tribun Padang Rezi Azwar 
 

TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Perahu hilang kontak dilaporkan terjadi di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), Jumat (4/2/2022).

Perahu fiber warna putih dengan mesin 25  PK dilaporkan hilang ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai pukul 11.40 WIB.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai, Akmal, mengatakan informasi kapal hilang dilaporkan oleh Irman Jhon selaku Kepala Desa (Kades) Bosu.

"Perahu ini dilaporkan hilang kontak di Perairan Selat Sipora, Kabupaten Kepulauan Mentawai," ujar Irman Jhon.

Ia mengatakan, saat ini pihaknya sudah berangkat menuju ke lokasi untuk melakukan pencarian.

Baca juga: Sebaran Kasus Corona 3 Februari 2022 di 34 Provinsi, Tertinggi DKI Jakarta, Disusul Jawa Barat

Diceritakannya, pada Rabu tanggal 2 Februari 2022 sekitar pukul 08.00 WIB berangkat dua unit perahu fiber.

"Perahu ini dari Sikakap menuju Bosua Katiet.

Pada saat dalam perjalanan sekitar pukul 11.00 WIB satu perahu kehabisan Bahan Bakar Minyak (BBM)," kata Irman Jhon.

 Selanjutnya, satu unit perahu melakukan penarikan.

Namun, penarikan ini tidak berhasil.

"Untuk menghemat BBM boat pertama menuju Katiet, Sipora Selatan untuk mengambil BBM," kata Irman Jhon.

Sekitar pukul 16.00 WIB, perahu yang  yang mengambil BBM sampai di lokasi perahu yang kehabisan BBM.

"Akan tetapi, perahu yang kehabisan BBM sudah tidak ditemukan lagi," katanya.

Perahu Nelayan Pernah Mati Mesin

Sebelumnya, dilansir TribunPadang.com, pernah terjadi satu perahu nelayan yang mencari ikan dilaporkan mati mesin di Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Kamis (30/12/2021).

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai, Akmal, mengatakan pihaknya menerima informasi perahu nelayan mati mesin ini pukul 10.45 WIB.

"Kita mendapatkan informasi dari Ilham Usman, yang mengatakan bahwa telah terjadi perahu nelayan mati mesin sekitar pukul 10.15 WIB," kata Akmal.

Baca juga: Masyarakat Maluku Barat Daya Rasakan Guncangan Kuat Gempa M6,2

Ia mengatakan, peristiwa ini terjadi di perairan Pulau Pitojat, Kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumbar.

"Informasi yang kita dapatkan, bahwa kapal ini berpenumpang sebanyak dua orang," katanya.

Perahu nelayan ini jenis perahu kayu yang memiliki panjang sekitar 7 meter warna putih.

Pihaknya telah menindaklanjuti informasi ini dengan menurunkan tim untuk melakukan pencarian.

"Tim berangkat sekitar pukul 10.54 WIB dari kantor menuju ke Dermaga Tuapejat dan berlanjut ke lokasi kejadian," katanya.

Kata dia, tim SAR Gabungan melakukan operasi pencarian dengan menggunakan RIB 03 Mentawai menuju lokasi kejadian.

Untuk cuaca berawan dengan kecepatan angin 1-8 knots dan ketinggian gelombang 1,25 - 2,5 meter.

"Unsur yang terlibat dalam proses pencarian hari ini terdiri dari tim rescue SAR Mentawai, TNI/Polri, BPBD, dan masyarakat," katanya.(*)

Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Satu Perahu Fiber Dilaporkan Hilang Kontak di Kepulauan Mentawai, Kades Bosu Perkirakan Kering BBM

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved