Viral di Media Sosial, Gadis Amerika Diputus Usai Sumbang Ginjal untuk Kekasihnya
Ketika mereka pertama kali menjalin hubungan, pacarnya memang telah berterus terang bahwa dia sedang mengidap penyakit serius sejak usia 17 tahun
Editor:
Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, AMERIKA SERIKAT - Kisah tentang perempuan bernama Colleen Le (30) yang mendonorkan ginjal untuk pacarnya viral di media sosial.
Kisah menjadi viral karena usai operasi transplantasi ginjal, sang kekasih justru memilih mengakhiri hubungan.
Melalui sebuah video TikTok bagaimana dia membuat keputusan untuk menjalani prosedur operasi untuk menyelamatkan pacarnya.
Colleen memutuskan untuk memberikan ginjalnya kepada pacarnya karena tidak ingin kehilangan.
Ketika mereka pertama kali menjalin hubungan, pacarnya memang telah berterus terang bahwa dia sedang mengidap penyakit serius.
Pacarnya memang tengah berjuang dengan penyakit ginjal kronis sejak usia 17 tahun.
Dengan kondisi itu, pacarnya harus menjalani cuci darah rutin dengan ginjal yang berfungsi hanya lima persen dari kapasitas rata-rata.
Baca juga: Usai Dipecat dari Perangkat Desa, Warga Sumut Ini Berniat Jual Ginjal Biaya ke Pengadilan
"Saya memutuskan untuk diuji dan melihat apakah kami cocok, karena saya tidak ingin melihatnya mati," ujarnya melansir New York Post pada Sabtu (22/1/2/2022).
Saat mengetahui bahwa dia cocok sebagai donor, Colleen melanjutkan dengan prosedur operasi dan kedua pasangan pulih sepenuhnya setelah transplantasi berhasil.
Namun, dalam video lanjutan dia menjelaskan bahwa hubungan mereka sedang di ambang putus.
Tujuh bulan setelah prosedur besar tersebut, pacarnya mengklaim akan pergi ke pesta bujangan di Las Vegas dengan kelompok gerejanya untuk akhir pekan.
Colleen mengatakan bahwa dia tidak memiliki kekhawatiran tentang perjalanan itu karena pacarnya adalah seorang yang religius.
Colleen yang sedang berada di tengah ujian akhir mempercayai pacarnya sepenuhnya, sehingga tidak ambil pusing.
Namun pacarnya kemudian muncul di depan pintu rumahnya dan mengaku selingkuh.
“Banyak argumen kemudian, saya akhirnya memaafkannya dan memberinya kesempatan kedua,” katanya.