Dicari Selama 17 Jam, Sakdullah Ditemukan Tewas Mengambang di Kolam Retensi PDAM Kudu Semarang
Korban diduga alami ganggungan kejiwaan atau ODGJ yang sedang asyik bermain di kolam retensi tersebut
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Sakdullah (20) akhirnya ditemukan tim relawan gabungan, Selasa (28/9/2021) pukul 09.10 WIB.
Sakdullah ditemukan mengambang dan telah meninggal dunia di tengah waduk.
Sebelumnya, relawan telah mencari pemuda tersebut yang dikabarkan tenggelam di kolam retensi PDAM Kudu, Genuk, Kota Semarang, Senin (27/9/2021) sekira pukul 17.00 WIB.
Tim relawan lantas mengevakuasinya menggunakan perahu karet.
"Iya jasad korban kami temukan pagi ini selepas tadi malam sempat mencarinya," terang Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto.
Dijelaskan, korban diduga alami ganggungan kejiwaan atau ODGJ.
Ia asyik bermain di kolam retensi tersebut.
Korban sudah diperingatkan oleh petugas keamanan PDAM namun tak dihiraukan.
Baca juga: Bocah yang Tewas Tenggelam di Sungai Musi Rantau Bayur Merupakan Anak Semata Wayang
Korban terus berenang dari arah selatan ke utara kurang lebih 20 meter.
Sebelum sampai bibir kolam korban teriak mau tenggelam.
"Diduga korban mengalami kram lalu hanyut tenggelam," bebernya.
Ia menuturkan, memberangkatkan satu tim rescue untuk melakukan operasi pencarian dan pertolongan dengan alat SAR air serta alat selam.
Upaya pencarian hari pertama dengan metode selam dan penyisiran dengan perahu karet sekitar tempat kejadian dengan hasil nihil.
Pencarian hari kedua dengan metode penyisiran dan penyelaman sekitar tempat kejadian korban berhasil ditemukan dalam posisi mengambang.
Selanjutnya korban dievakuasi ke bibir kolam.
Mayat korban lantas dibawa ke rumah duka.
"Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan tim SAR yang terlibat kembali kesatuannya masing- masing," tandasnya. (Tribun Jateng/Iwn)
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Sakdullah Ditemukan Tewas Mengambang di Kolam Retensi PDAM Kudu Semarang