Minggu, 5 Oktober 2025

Sungai di Klaten Berwarna Merah

UPDATE Sungai di Klaten Berwarna Merah Seperti Darah, Polisi Turun Tangan, Ini Dugaan Penyebabnya

Berikut update hebohya sungai di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah yang mendadak berwarna merah mirip darah. Polisi ungkap dugaan penyebabnya.

Tangkap layar YouTube Tribunnews.com
Penampakan sungai di Klaten yang warna airnya berubah menjadi merah seperti darah. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut update hebohya sungai di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah yang mendadak berwarna merah mirip darah.

Seperti diberitakan sebelumnya, warga di Desa Ngreden, Kecamatan Wonosari dibuat geger dengan perubahan warna sebuah sungai di tempat tinggalnya.

Sungai tersebut tiba-tiba berubah warna pada Kamis (16/9/2021).

Baca juga: Wakapolsek Wonosari Datangi Lokasi Air Sungai di Klaten yang Mendadak Berwarna Merah 

Belum diketahui secara pasti penyebab kenapa sungai berubah warna airnya.

Polisi juga sudah turun tangan untuk melakukan pendalaman.

Berikut kelengkapan informasinya dirangkum dari TribunSolo.com, Sabtu (18/9/2021):

Viral di medsos

Warga di Kabupaten Klaten dihebohkan dengan penampakan air sungai di Desa Ngreden, Kecamatan Wonosari mendadak jadi merah, Kamis (16/9/2021)
Warga di Kabupaten Klaten dihebohkan dengan penampakan air sungai di Desa Ngreden, Kecamatan Wonosari mendadak jadi merah, Kamis (16/9/2021) (TribunSolo.com/Istimewa)

Kehebohan ini berawal ketika video yang memperlihatkan sungai merah seperti darah viral di media sosial.

Video diketahui diunggah oleh akun bernama Deni Legowo di grup Facebook Info Seputar Klaten.

Rekaman berdurasi 23 detik kemudian diunggah ulang oleh sejumlah akun lainnya.

Perekam dalam video terdengar berucap:

Baca juga: Selama 15 Menit Sungai di Klaten Berwarna Merah, Kepala Desa Cari Tahu Penyebabnya

"Sungai Ngreden tercemar lur, merah merona, iwake do mati (sungai Ngrenden teremar saudara, merah merona, ikannya mati), " ucap seseorang di dalam video tersebut.

"Lokasi ngreden, kaline abang seperti darah (Lokasi Ngrenden, sungai seperti darah)," imbuhnya.

Hingga Sabtu (18/9/2021), video sudah ditonton ratusan kali dan menuai komentar beragam dari warganet.

Kesaksian warga sekitar

Warga Desa Ngreden Wiyadi (54), mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 WIB.

Ia mengaku kaget melihat warna air sungai tersebut berubah tiba-tiba.

"Air sungai itu kan biasannya bening, kok ini merah darah, saya kaget," kata dia.

Wiyadi mengaku kejadian tersebut merupakan kejadian pertama kali terjadi di Desa Ngreden.

Dikatakan, kejadian tersebut berlangsung selama 15 menit.

"Kejadian ini sempat viral, warga pada takut semua, saya tidak berani memegang air sungai waktu itu," ucap dia.

Baca juga: Cerita Paiman, Petani Klaten yang Terima Rp 4 Miliar Uang Ganti Rugi Lahan Tol Solo-Yogya

Penampakan air saluran irigasi di Desa Ngreden, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten berwarna merah, Kamis (16/9/2021).
Penampakan air saluran irigasi di Desa Ngreden, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten berwarna merah, Kamis (16/9/2021). (Tangkapan layar)

Polisi turun tangan

Polres Klaten telah melakukan pengecekan ke lokasi kejadian tersebut.

Kasi Humas Polres Klaten Iptu Abdillah mengatakan, pihaknya telah menerjunkan tim dari Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satreskrim Polres Klaten ke lokasi.

"Kami telah menerjunkan tim ke lokasi dan mengambil sample di sana," kata Abdillah.

Abdillah mengatakan pihaknya mengambil sampel air dan kapas yang berada di TKP.

Selain itu, ia mengungkapkan pihaknya juga berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Klaten terkait kasus tersebut.

Baca juga: 53 Nasabah di Klaten Korban Skimming, Kerugian Rp 1,6 Miliar, Pihak Bank Pastikan Uang Kembali 

"Sampel tersebut akan dibawa labfor dan kami telah melakukan klarifikasi kepada saksi-saksi terkait kasus ini," imbuh Abdillah.

Abdillah melanjutkan penjelasannya.

Ia mengaku mendapatkan informasi dari warga setempat telah melihat sebuah mobil boks mencurigakan di tengah sawah.

Dia menjelaskan, saksi melihat orang di dalam mobil tersebut tengah membuang sesuatu yang diduga limbah.

"Diduga itu limbah dari pabrik, dimungkinkan karena tidak mempunyai tempat pembuangan limbah, akhirnya membuang limbah itu di sungai tersebut," ujar Abdillah.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunSolo.com/Mardon Widiyanto)

Berita lainnya seputar sungai di Klaten berwarna merah.

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved