Kelompok Bersenjata di Papua
2 KKB Papua Paling Berbahaya, Ada yang Pemimpinnya Masih Berusia 20-an
Satgas Nemangkawi mengungkapkan daftar KKB Papua yang masih aktif, dua di antaranya paling berbahaya.
Penulis:
Pravitri Retno Widyastuti
Editor:
Arif Tio Buqi Abdulah
4. KKB Papua Pimpinan Sabinus Waker
KKB pimpinan Karel dan Sabinus sama-sama berada di Intan Jaya.
5. KKB Papua Pimpinan Egianus Kogoya
Kelompok ini berada di Kabupetan Nduga.
Diketahui, KKB Papua pimpinan Egianus ini pernah membunuh 17 pekerja PT Istaka Karya.
Tak hanya aksi kekerasan, kelompok Egianus juga kerap melakukan propaganda di media sosial.
Baca juga: Egianus Kogoya, Sosok Misterius di Balik Serangan KKB Papua di Nduga, Usia Masih Muda
Baca juga: Dampak Serangan KKB Papua di Puncak, Bupati Wandik: Situasi Tak Kondusif, Semua Dimulai dari Nol
"Lalu satu lagi kelompok yang aktif sekali adalah kelompok Egianus Kogoya. Di situ ada Penme Kogoya."
"Kelompok ini punya aktor intelektual, itu Rambo Lokbere, dia yang menghubungkan dengan dunia luar, tapi dia tidak ikut bertempur."
"Kalau Egianus dan Penme yang selalu melakukan aksi bersenjata," beber Faisal.
Diketahui, kelompok ini sulit dikejar karena mereka benar-benar menguasai kondisi geografis Nduga.
"Kelompok ini secara strategi cukup masif, persenjataannya cukup kuat dan militansinya tinggi," kata dia.
6. KKB Papua Pimpinan Jhony Botak

Tahun 2020 menjadi tahun terakhir KKB pimpinan Jhony melakukan aksi kriminal.
KKB yang berada di Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika ini biasanya beraksi setiap HUT Kemerdekaan RI, tepat di tanggal 17 Agustus.
Namun, karena aktor intelektual KKB pimpinan Jhony, Hengki Wanmang, berhasil dilumpuhkan oleh aparat, kelompok ini vakum.