Rabu, 1 Oktober 2025

Berita Populer Hari Ini

POPULER REGIONAL Insiden Bendera Merah Putih Terjatuh saat Upacara | Oknum Polisi Mengamuk di RS

Berita populer regional dimulai insiden saat upacara bendera HUT Kemerdekaan RI hingga seorang oknum polisi mengamuk di RSUD Nunukan.

Kolase Tribun Sultra
Bupati Konawe Utara Ruksamin memimpin upacara Hari Kemerdekaan Indonesia ke-67 saat terjadinya insiden bendera merah putih jatuh di Lapangan Kantor Bupati Konut, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (17/08/2021). 

Pasalnya, saat insiden tersebut terjadi, bendera jatuh pas pada petugas pasukan pengibar bendera.

Baca selengkapnya.

2. Anak Tukang Bangunan Jadi Pembawa Baki Paskibraka di Kota Bandung, Begini Kisahnya

Logo HUT ke-76 RI.
Logo HUT ke-76 RI. (Tangkap layar Buku Pedoman Identitas Visual 76 Tahun Indonesia Merdeka)

Kisah Alya Shifa (16), pembawa baki paskibraka untuk tingkat Kota Bandung pada HUT ke-76 RI.

Alya ternyata merupakan anak seorang tukang bangunan.

Mimpinya menjadi anggota paskibraka ternyata sudah ada sejak kecil.

Dulu ia kerap menonton paskibraka istana di televisi.

Ia mulai berusaha mewujudkan mimpinya dengan mengikuti ekstrakurikuler paskibra di sekolah.

"Saya tidak menyangka bisa terpilih jadi pembawa baki bendera Pusaka Merah Putih, " ujar siswi SMKN 3 Kota Bandung.

Alya bersyukur dan bangga bisa berpartisipasi memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-76 RI di Plaza Balai Kota Bandung dan menjadi pengibar bendera pada Hari Kemerdekaan merupakan cita-cita sejak kecil.

"Saya sejak kecil suka nonton Paskibra Istana di televisi, saya bermimpi jadi pengibar bendera, akhirnya tercapai, " ujar Alya di Balai kota Bandung, Selasa (17/8/2021).

Arya anak bungsu dari dua saudara mengaku memiliki tiga ayah, yaitu ayah kandung, ayah tiri, dan ayah angkat .

Baca selengkapnya.

3. Kronologi Oknum Polisi Mengamuk di RS Bawa Senpi, Sebut Mertuanya Meninggal Dicovidkan

Pintu masuk RSUD Nunukan Kaltara yang pecah, diduga akibat imbas dari amukan oknum Brimob. Oknum tersebut menganggap mertuanya dicovidkan sementara keluarga meyakini kematian akibat serangan jantung
Pintu masuk RSUD Nunukan Kaltara yang pecah, diduga akibat imbas dari amukan oknum Brimob. Oknum tersebut menganggap mertuanya dicovidkan sementara keluarga meyakini kematian akibat serangan jantung (Kompas.com/Ahmad Dzulviqor/HO/Asrin/TribunKaltara)

Seorang oknum polisi mengamuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nunukan, Kalimantan Utara.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved