Senin, 6 Oktober 2025

Kisah Viral Vino di Kutai Barat, Jadi Perhatian Isran Noor, Susi Pudjiastuti hingga Puan Maharani

Bocah malang tersebut menjadi yatim piatu karena kedua orangtuanya meninggal dalam waktu selang sehari akibat terpapar Covid-19.

Editor: Eko Sutriyanto
Kompas.com/TribunKaltim.co/Zainul
Vino, bocah kelas tiga Sekolah Dasar (SD) saat sedang jalani isolasi mandiri di Kampung Linggang Purworejo, Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur, Kamis (22/7/2021). 

Margono berterimakasih atas niat baik Gubernur Isran Noor.

Hanya saja pihak keluarga akan berbincang terkait keputusan Isran Noor sebab hak asuh Vino saat ini berada di neneknya yang ada di Jawa.

"Kami selaku keluarga terimakasih ke pak Gubernur sekaligus mohon maaf sebesar-besarnya masalah itu pihak keluarga belum bisa memberikan sebuah jawaban.

Karena posisi Vino yang lebih berkuasa atas hak asuh itu mbahnya di Jawa.

Kalau masalah itu kami rundingkan dulu dengan yang berhak," ucapnya. 

Bantuan Berdatangan

Bantuan untuk Vino, bocah yatim piatu dan sebatang kara di Kutai Barat terus mengalir.

Setelah bantuan dari Pemerintah Kabupaten Kutai Barat (Kubar) yang disampaikan oleh Bupati FX Yapan, bantuan kepada Vino juga diberikan oleh Kodim 0912/Kubar.

Bantuan diserahkan langsung oleh Komandan Kodim 0912/Kutai Barat (Kubar) Letkol Kav Yudhi Prasetyo Purnomo.

Selain memberikan bantuan berupa makanan, minuman, mainan dan lain-lain, Dandim sekaligus mengunjungi langsung dan melihat kondisi Vino yang kini sedang menjalani isolasi mandiri di rumahnya di Kampung Purwerejo, RT 04, Kecamatan Tering, Kutai Barat, Jumat (23/7/2021)  pagi. 

“Saya sebagai kepanjangan tangan Bapak Pangdam VI Mulawarman dan juga Pak Danrem 091/ASN, ingin menyampaikan bantuan ini kepada salah satu masyarakat yang sedang tertimpa musibah ini.

Kami berharap bantuan ini bisa sedikit mengurangi beban yang sedang dihadapi adik kita, Vino.

Terutama untuk kebutuhan sehari-harinya,” ucap Dandim usai menyerahkan bantuan.

Dalam kesempatan itu, Dandim juga memberikan apresiasi kepada masyararakat, aparat kepolisian, TNI dan juga pemerintah daerah yang telah bergotong royong, berempati membantu keluarga Vino, yang kini sedang ditimpa musibah.

Dandim mengatakan pihaknya siap mengantar atau mengawal Vino hingga ke kampung halamannya nanti, saat ia akan pulang, usai menjalani isolasi mandiri.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved