Oknum Polisi Bakar Istri hingga Tewas, Cekcok Masalah Ekonomi, Kini Terancam Dipecat
Seorang oknum polisi di Sorong Kota, Papua Barat berinisial Bripka IPS (33) tega membakar istrinya sendiri, BS (28) hingga tewas.
"Tersangka cekcok dengan dengan istrinya pada 21 Mei 2021 di rumahnya, setelah itu mulailah rangkaian pembunuhan," kata Kapaolda Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, rabu (23/6/2021).
Dari hasil pemeriksaan, pelaku sengaja membunuh istrinya berawal dari cekcok.
Tersangka awalnya mencekik istrinya di dapur hingga tak sadarkan diri, lalu membawa korban ke kamar.
"Menyadari istrinya masih bernapas, pelaku membekap kepala korban hingga akhirnya tewas."
"Untuk motifnya, pelaku mengaku sakit hati dan cekcok dengan korban," ungkap Agung, dilansir dari Kompas.com.
Setelah korban tewas, jenazah korban dikuburkan tersangka di depan rumahnya.
Sementara itu, tersangka mengaku membunuh istrinya karena terbakar cemburu dan menuduh istrinya selingkuh.
"Saya sakit hati karena dia selingkuh," kata pelaku.
Baca juga: Kronologi KKB yang Dipimpin Tendius Gwijangge Bunuh dan Sandera Pekerja di Yahukimo Papua
Kronologi penemuan mayat
Kasus ini mulai terbongkar saat ada warga yang mengaku pernah diminta suami korban untuk menggali septic tank.
"Kita juga sempat mendapat keterangan dari tetangga di komplek Perumahan Griya Sakti bernama Juned bahwa dirinya sempat diminta tolong oleh suami korban untuk menggali septic tank di depan rumahnya yang diduga tersumbat," kata Babinsa Koramil 16/Tapung, Pelda I Ketut Suka, Rabu (9/6/2021) seperti dikutip dari Tribun Pekanbaru.
Ia menjelaskan, dari ketarangan Juned, yang bersangkutan kerja menggali septic tank sedalam tiga meter pada 22 Mei 2021 lalu.
Setelah selesai menggali lubang, Juned diminta oleh suami korban untuk membeli nasi.
Setelah pulang membeli nasi, Juned melihat lubang yang digalinya sudah ditutup kembali oleh suami korban.
Masih dari Tribun Pekanbaru, keluarga yang merasa curiga dengan kesaksian Juned kemudian kembali mendatangi rumah korban.