Sabtu, 4 Oktober 2025

Berebut Kursi Kepala Desa, Lely Uliyah Bertarung dengan Anaknya Sendiri di Pilkades Indramayu

Sang ibu Lely Uliyah mencoblos di TPS 01, ia datang dengan diiringi para pendukungnya dengan berjalan kaki.

Editor: Choirul Arifin
Handhika Rahman/Trbun Jabar
Lely Uliyah, calon Kades Desa Majasari, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu, saat mencoblos hak suaranya di Pilkades di desanya, Rabu (2/6/2021). 

"Ada dua calon, semuanya perempuan. Mereka ibu dan anak," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.

Pantauan Tribuncirebon.com, sang ibu Lely Uliyah Mencoblos di TPS 01, ia datang dengan diiringi para pendukungnya dengan berjalan kaki.

Selepas mencoblos, Lely Uliyah Bersama para relawan langsung berkeliling desa menyapa warga.

Lain halnya dengan sang anak, Clara Bening Gilang Pratiwi, Ia diketahui tidak mencoblos karena ber-KTP luar Kabupaten Indramayu.

"Yang bersangkutan KTP-nya Purwakarta, jadi tidak nyoblos," ujar dia.

Baca juga: Tak Terima Diceramahi karena Geber-geber Motor, Pria di Indramayu Bacok Tetangga Sendiri

Walau disambut antusias warga, Slamet Setiyadi menjamin, pelaksanaan Pilkades di TPS yang dinaunginya berjalan sesuai protokol kesehatan.

Ada sebanyak 441 pemilih yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS 01.

Seluruhnya mematuhi protokol kesehatan, mulai dari memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan lain sebagainya.

"Alhamdulillah protokol kesehatan bisa dijalankan dengan baik," ujar dia.

Ritual Khusus

Beragam cara dilakukan masyarakat untuk memenangkan calon pilihannya dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) atau Pilwu Serentak 2021 di Kabupaten Indramayu.

Seperti yang dilakukan masyarakat di Desa Pranggong, Kecamatan Arahan, Kabupaten Indramayu.

Sejak malam tadi, masyarakat di sana melakukan ritual adat dengan bersholawat sembari mengayak-ayak biji-bijian, seperti kacang ijo, dan lain sebagainya hingga paku.

Baca juga: Tokoh Masyarakat di Indramayu Dilaporkan ke Polisi, Diduga Terkait Pelecehan Seksual

Sholawat tersebut dibacakan sebagai mantra agar calon pilihannya dapat memenangkan Pilwu di desa mereka.

Salah seorang warga, Rofiqul Anwar mengatakan, prosesi adat itu dilakukan oleh kaum ibu-ibu.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved