Selasa, 30 September 2025

Berita Populer Hari Ini

POPULER REGIONAL Siswi SMA Diduga Kabur dengan Suami Orang | Kisah PSK Layani Tetangga dan Teman

Berita populer regional mulai Kasus hilangnya siswi SMA di Kabupaten Wonogiri yang diduga korban dibawa kabur oleh suami orang hingga cerita PSK.

TribunSolo.com/Istimewa
Foto gadis asal Wonogiri Meyda Tiara Kusuma Wardani (16) yang menghilang. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut berita populer regional di Tribunnews.com dalam 24 jam terakhir.

Kasus hilangnya siswi SMA di Kabupaten Wonogiri yang diduga korban dibawa kabur oleh suami orang.

Pria itu adalah pelatih silat dari korban sendiri.

Selanjutnya ada kasus pembunuhan gadis di Kabupaten Kudus.

Baca juga: POPULER Roy Suryo Sebut Lucky Alamsyah Putar Balikkan Fakta | Atta Halilintar akan Bangun Pesantren

Baca juga: POPULER INTERNASIONAL: Kekecewaan Ratu Elizabeth II kepada Pangeran Harry | Persyaratan Haji 2021

Belakangan terungkap fakta, HK (16) dibunuh oleh ayah kandungnya sendiri lantaran melawan saat akan disetubuhi pelaku.

Terakhir, seorang PSK membagikan ceritanya selama menjajakan dirinya.

Ia mengaku pernah melayani teman sendiri hingga tetangga.

Untuk selengkapnya, berikut rangkuman berita populer dari sejumlah daerah di Indonesia:

1. Siswi SMA Diduga Kabur dengan Suami Orang, Istri Sah Pernah Telepon: Ada Hubungan Istimewa

Gadis asal Wonogiri Meyda Tiara Kusuma Wardani (16) yang menghilang tanpa jejak.
Gadis asal Wonogiri Meyda Tiara Kusuma Wardani (16) yang menghilang tanpa jejak. (TribunSolo.com/Istimewa)

Meyda Tiara Kusuma Wardani (16), siswi SMA asal Dusun Wates, Desa Jatinom, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, hilang selama seminggu ini.

Ia diduga kabur dengan suami orang yang merupakan pelatih silatnya.

Dikutip dari Tribun Solo, keluarga Meyda sempat mendapat telepon dari istri sah si pria sebelum ia menghilang.

Kala itu, si istri sah mengatakan suaminya dan Meyda memiliki hubungan istimewa.

"Istri pelatih telepon kakak saya, suruh menjauhkan Meyda sama pelatihnya, katanya ada hubungan istimewa," ungkap sepupu Meyda, Zainal, Senin (24/5/2021).

Saat tahu Meyda hilang, kedua orang tuanya syok hingga tak sanggup membendung air mata.

Zainal mengungkapkan, ayah Melda menangis tanpa henti selama dua hari saat tahu putri kesayangannya menghilang.

"Orang tuanya sempat syok. Ayahnya menangis terus dua hari tanpa henti."

"Dua hari tidak diem nangis terus," terangnya, dilansir Tribun Solo.

Sementara, sang ibu yang sempat syok kini sudah mulai bekerja seperti biasa.

Baca selengkapnya.

2. Noda Sperma di Celana Jadi Kunci Terungkapnya Pembunuhan Gadis 16 Tahun, Pelaku Ayah Kandung Korban

Kapolres Kudus, AKBP Aditya Surya Dharma ?saat meminta keterangan pelaku pembunuhan di Mapolres Kudus, Senin (24/5/2021).
Kapolres Kudus, AKBP Aditya Surya Dharma ?saat meminta keterangan pelaku pembunuhan di Mapolres Kudus, Senin (24/5/2021). (Tribun Jateng/Raka F Pujangga)

Kasus gadis berinisial HK (16) yang ditemukan tewas di dapur rumahnya terungkap.

Pelaku pembunuhan adalah ayah kandung korban sendiri, Slamet (45) yang bekerja sebagai buruh harian lepas.

Kasus ini terungkap dari noda sperma di celana korban.

Kapolres Kudus, AKBP Aditya Surya Dharma menyebutkan profil DNA dari noda sperma pada satu buah celana putih motif bunga milik korban cocok dengan profil DNA serapan darah di kain kassa milik Slamet.

"Kami cek DNA-nya sama, lalu kami tanyakan kepada pelaku dan akhirnya pelaku mengakuinya," jelas dia, Senin (24/5/2021).

Motif pelaku kejahatan karena sudah satu bulan tidak dilayani kebutuhan biologis oleh istrinya.

Tersangka yang nafsu melihat tubuh ko‎rban kemudian melampiaskan nafsunya setelah istrinya pergi berjualan.

Berselang beberapa jam, ayahnya kembali ingin menyetubuhi anaknya.

Namun kali ini anaknya memberontak dan melawan.

"Karena korban melawan, tersangka secara spontan melakukan kekerasan terhadap korbannya," ujar dia.

Baca selengkapnya.

3. Kisah PSK Online di Subang Saat Dibooking Pria Hidung Belang yang Ternyata Tetangga dan Temannya

Ilustrasi PSK di kawasan Puncak
Ilustrasi PSK (Tribun Bali/Net)

Pekerja seks komersial (PSK) biasanya menjajakan diri di luar daerah tempat tinggalnya.

Seperti yang dilakukan Vera (25), bukan nama sebenarnya asal Kiaracondong, Bandung ini memilih 'berjualan' di daerah Jalan Cagak, Subang.

Jarak antara Ciater, Subang dengan Bandung sekitar 30 KM.

Sudah empat tahun Vera menjajakan diri di Subang.

Subang dipilih karena jauh dari tempat tinggalnya di Kiaracondong.

Hanya, meski sudah 'mengungsi' jauh dari tempat tinggalnya, Vera ternyata juga masih sering mendapatkan pelanggan dari sekitar rumahnya.

Dia sering mendapat pelanggan pria hidung belang yang dikenal.

Bahkan, mendapat orderan dari teman nongkrong di Bandung juga sering.

Baca selengkapnya.

(Tribunnews.com)

Berita lain terkait berita populer hari ini. 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan