Juragan Sayur di Kota Tasikmalaya Ditemukan Tewas di Rumah Kontrakan
Dugaan sementara penyebab kematiannya karena sakit mendadak dan sehari sebelumnya korban masih berangkat ke Cikijing, Majalengka, dan ke Garut
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman
TRIBUNNEWS.COM, TASIKMALAYA - Hingga kini penyebab kematian bandar sayur bernama Supriyadi (53), masih dalam penyelidikan.
Namun dugaan sementara akibat sakit mendadak.
Supriyadi ditemukan tak bernyawa di kamar rumah kontrakannya di Kampung Cimuncang, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Bungursari, Kota Tasikmalaya, Kamis (20/5).
Kanit Sabhara Polsek Indihiang, Iptu Agus Kusnaeni, mengungkapkan, dari hasil identifikasi di lokasi, pihaknya tak menemukan luka-luka mencurigakan.
"Saat diperiksa Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota, di tubuh korban tidak ditemukan luka mencurigakan," kata Agus.
Baca juga: Cerita Seniman Yogyakarta Saat Buat Patung Bung Karno di Lemhanas, Sempat Mimpi Hal-hal Gaib
Namun begitu jasad korban tetap dibawa ke RSU dr Soekardjo untuk divisum.
Dugaan sementara penyebab kematiannya karena sakit mendadak.
"Menurut keterangan anak kandungnya, sehari sebelumnya korban masih berangkat ke Cikijing, Majalengka, dan ke Garut," ujar Agus.
Sebelum meninggal Supriyadi mengeluh sakit dada dan sesak.
Lalu ia berbaring di tempat tidur sambil menyuruh anaknya,Puja Zahra Sari (15), membeli jamu tolak angin.
Baca juga: Independen, Jika Pimpinan KPK Berani Tolak Keinginan Presiden Pertahankan 75 Pegawai Nonaktif
Namun saat Puja pulang, ia mendapati ayahnya sudah tak bergerak.
Saat diperiksa warga, korban ternyata sudah tak bernyawa.
"Korban aslinya tinggal di Jalan Bantarsari. Namun setelah bercerai, ia mengontrak rumah di Cimuncang. Sedangkan mantan istrinya tinggal di Jalan Bantarsari," ujar Agus.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Juragan Sayur di Kota Tasik Ditemukan Tewas di Rumah Kontrakan, Diduga Sakit Mendadak
