Minggu, 5 Oktober 2025

Kebun Duku Warisan Nenek Jadi Rebutan, Depi Tewas di Tangan Sepupu, Pelakunya Jadi Buronan Polisi

Pihak keluarga korban segera melaporkan kejadian ke Mapolsek Sp Padang. Agar pelaku yang buron segera ditangkap.

Editor: Dewi Agustina
Tribun Sumsel/Winando Davinchi
Korban perkelahian Depi dinyatakan meninggal dunia di RSUD Kayuagung setelah mengalami beberapa luka di bagian tubuhnya, Sabtu (3/4/2021) sore. 

TRIBUNNEWS.COM, KAYUAGUNG - Gara-gara pembagian harta warisan, seorang warga meninggal dunia, Sabtu (3/4/2021) siang.

Peristiwa ini terjadi di Desa Sirah Pulau Padang, Kecamatan Sp Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).

Dari informasi yang dihimpun Tribunsumsel.com perkelahian dilatarbelakangi oleh persoalan pembagian harta warisan.

Hal tersebut dibenarkan Kepala Desa Sp Padang, Tulus Noer yang menyebutkan jika harta warisan yang dimaksud yakni sebuah pekarangan kebun.

"Informasi yang saya terima, nenek mereka (Tamrin dan Depi) ini memiliki lahan kebun duku yang terletak di di Desa SP Padang."

"Sejak dulu kebun yang dimaksud itu dikelola oleh paman mereka (atau salah satu keturunan neneknya)," jelasnya.

Menurut Tulus Noer, sekitar setahun yang lalu paman yang mengelola kebun tersebut meninggal dunia.

"Setelah pamannya meninggal, mereka ini berbagi tugas untuk mengelola kebun dan sejauh ini tidak ada selisih paham," terangnya.

Korban perkelahian Depi dinyatakan meninggal dunia di RSUD Kayuagung setelah mengalami beberapa luka di bagian tubuhnya, Sabtu (3/4/2021) sore.
Korban perkelahian Depi dinyatakan meninggal dunia di RSUD Kayuagung setelah mengalami beberapa luka di bagian tubuhnya, Sabtu (3/4/2021) sore. (Tribun Sumsel/Winando Davinchi)

Namun, ia kaget atas kejadian perkelahian dan tidak pernah disangka-sangka.

"Makanya saya juga kaget kok bisa terjadi, setahu saya mereka ini tidak pernah ribut dan sering bersama," ujarnya.

Kondisi Desa Terkendali

Pasca perkelahian yang terjadi di Desa Sirah Pulau Padang, Kecamatan Sp Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir antara tetangga yang juga masih memiliki hubungan keluarga, Sabtu (3/4/2021) jam 12.30 siang.

Camat Sp Padang, Syawal Harahap menyebutkan kondisi terkini di lokasi kejadian telah aman dan kondusif.

"Setelah kejadian perangkat desa setempat langsung berkoordinasi dengan kedua belah pihak keluarga agar insiden tersebut tidak sampai bergejolak yang lebih luas lagi."

"Saya menjamin kondisi di lapangan saat ini sudah aman dan terkendali," katanya kepada wartawan Tribunsumsel.com.

Kata Syawal, kejadian tersebut juga sudah ditangani pihak kepolisian Polsek SP Padang.

"Keluarga korban sepenuhnya menyerahkan peristiwa ke petugas kepolisian setempat," ujarnya.

Direncanakan jenazah korban akan segera dimakamkan di tempat pemakaman umum setempat.

Baca juga: BREAKING NEWS: Duel Berdarah Rebutan Harta Warisan, Nyawa Depi Tak Tertolong

Baca juga: Kronologi Duel Berdarah Rebutan Harta Warisan di Sumsel, Satu Tewas

Pelaku Masih Dikejar

Peristiwa perkelahian di Desa Sirah Pulau Padang, Kecamatan Sp Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir antar kerabat menyebabkan seorang korban meninggal dunia, Sabtu (3/4/2021) jam 12.30 siang.

Pihak keluarga korban segera melaporkan kejadian ke Mapolsek Sp Padang. Agar pelaku yang buron segera ditangkap.

"Tadi keluarga sudah membuat laporan dan beberapa anggota kami masih telah selesai melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi," jelas Kapolsek Sp Padang, Iptu Zulkifli Hanafi melalui telepon, Sabtu (3/4/2021) sore.

Untuk pelaku sekarang masih dalam pengejaran. Ia pun meminta agar pelaku segera segera menyerahkan diri.

"Petugas berupaya mencari keberadaan pelaku. Insyaallah dalam waktu dekat akan segera ditangkap," terangnya.

Rencananya jenazah akan dimakamkan malam ini di pemakaman keluarga di Desa Sp Padang.

Keluarga Korban Duel di Desa Sp Padang
Perangkat Desa Sp Padang saat berkoordinasi dengan kedua belah pihak keluarga terlibat ribut dan berakhir seorang tewas agar insiden tersebut tidak sampai bergejolak yang lebih luas lagi, Sabtu (3/4/2021) sore.

"Sejauh ini masih menunggu keluarga lainnya yang berada di luar kota," pungkasnya.

Seorang warga tewas setelah terlibat perkelahian dengan sepupunya di Desa Sirah Pulau Padang, Kecamatan Sp Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sabtu (3/4/2021) sekira pukul 12.30 siang.

Dari informasi yang didapatkan Tribunsumsel.com, perkelahian didasari persoalan pembagian harta warisan.

"Benar tadi siang ada warga saya yang berkelahi tepat di depan rumah mereka, keduanya bernama Tamrin dan Depi yang masih sepupuan," terang Camat SP Padang Syawal Harahap melalui sambungan telepon.

Perkelahian tersebut menyebabkan satu orang mengalami luka-luka berat dan meninggal dunia.

"Menurut keterangan warga tadi motif keributan mereka dilatari persoalan pembagian harta warisan. Jadi mereka berkelahi memakai parang," katanya.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Aceh Tamiang, Seorang Wanita Tewas Ditabrak Minibus, Sopir Sempat Berupaya Kabur

Baca juga: Ayahanda Tak Menyangka Theofilus Tewas Tertimpa Pohon Saat Ikuti Pendidikan Calon Prajurit TNI

"Akibat kejadian itu Depi mengalami luka hampir di sekujur tubuhnya dan langsung dibawa ke RSUD Kayuagung. Namun, nyawanya tidak dapat tertolong," katanya.

Sementara itu, Kapolsek Sp Padang Iptu Zulkifli Hanafi membenarkan kejadian tersebut.

"Iya benar . Saat ini kami sedang memburu pelaku (Tamrin) yang kabur setelah melakukan pembacokan," jawabnya singkat.

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Fakta Duel Berdarah di Sp Padang OKI, Gegara Kebun Duku Warisan Nenek, Sepupu Tewas Dibacok

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved