Sabtu, 4 Oktober 2025

Foto-foto Sepinya Kampung Sumbulan Ponorogo yang Tak Berpenghuni karena Ditinggal warganya

Berikut ini jepretan jurnalis Surya.co.id (Tribunnews.com Network) Sofyan Arif Candra Sakti) yang menelusuri di kampung tak berpenghuni di Ponorogo.

Penulis: Anita K Wardhani
SURYA.CO.ID/Sofyan Arif Candra Sakti
Sumbulan, satu Kampung di Desa Plalangan, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo yang sepi tak berpenghuni. 

"Misalnya menikah, warga sini selalu pindah ikut pasangannya. Lalu ada juga yang kerja dan pindah rumah," terang Tohari.

Begitupun Tohari yang memutuskan untuk pindah ke Kelurahan Kadipaten, Kecamatan Babadan pada tahun 1982.

Mantan warga kampung Sumbulan, Sumarno, menyebutkan Masjid yang merupakan satu-satunya penunjuk ada aktivitas di kampung Sumbulan merupakan peninggalan sebuah pondok pesantren.

Pondok tersebut mulai didirikan sekitar tahun 1850- an oleh Nyai Murtadho saat masih bujang.

"Nyai Murtadho ini mendirikan sebuah pesantren yang disebut Sumbulan pada tahun 1850.

Beliau ini anak seorang ulama dari Demak," jelas Marno, Rabu (3/3/2021).

Berjalannya waktu, pondok pesantren tersebut semakin besar dan santrinya semakin banyak, termasuk dari luar daerah.

Mereka pun mendirikan pondok semipermanen dan lama-lama menetap di Sumbulan.

"Jadi penduduknya itu para santri hingga sampai 17 rumah," lanjutnya.

Tohari eks mantan warga Sumbulan, satu Kampung di Desa Plalangan, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo yang sepi tak berpenghuni. Ia masih rajin mendatangi kampungnya untuk salat di Masjid.
Tohari eks mantan warga Sumbulan, satu Kampung di Desa Plalangan, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo yang sepi tak berpenghuni. Ia masih rajin mendatangi kampungnya untuk salat di Masjid. (SURYA.CO.ID/Sofyan Arif Candra Sakti)

Namun, sepeninggal Nyai Murtadho dan keluarganya, pondok pesantren tersebut semakin sepi.

"Sewaktu kecil sekitar tahun 1971 bangunan pesantrennya roboh.

Sejak itu dan bahkan sebelumnya sudah banyak yang meninggalkan Sumbulan," lanjutnya.

Hingga terakhir tahun 2016 kampung tersebut benar-benar kosong tanpa penghuni satu pun.

Akses Jalan Jadi Alasan Warga Tinggalkan Kampung Sumbulan?
Mayoritas, penyebab warga Kampung Sumbulan pindah adalah akses jalan yang sulit.

Alasan Marno salah satu eks warga pindah dari Kampung Sumbulan karena akses jalan yang sulit.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved