Seorang Remaja Ditemukan Tewas di Pantai, Wajah Berlumuran Darah, Diduga Dianiaya dengan Benda Tajam
Seorang remaja bernama Mujizat Sofia Dolarosa (19) ditemukan tewas di Pantai Londa Eempat, Desa Kuta, Kecamatan Kanatang, Kabupaten Sumba Timur.
Editor:
Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Seorang remaja bernama Mujizat Sofia Dolarosa (19) ditemukan tewas di Pantai Londa Empat, Desa Kuta, Kecamatan Kanatang, Kabupaten Sumba Timur, Kamis (18/2/2021) pagi.
Saat ditemukan, korban dalam posisi terbaring dengan tubuh menyamping ke kanan.
Selain itu, wajah korban juga berlumuran darah.
Diduga korban dianiaya menggunakan benda tajam.
"Saat ditemukan, posisi korban sudah meninggal dunia dengan kondisi wajah berlumuran darah," kata Kapolres Sumba Timur AKBP Handrio Wicaksono, melalui Kasubag Humas, Ipda Syamsudin Noor.
Jasad Sofia pertama kali ditemukan Dionisius Hina Wungu Langu sekitar pukul 09.00 Wita. Warga RT 5 RW 3 Desa Kuta, Kecamatan Kanatang itu tidak mengenal korban.
Awalnya Dionisius berjalan di Pantai Londa Empat. Matanya tertuju pada mayat seorang perempuan. Dia melihat ceceran darah pada wajah korban.
Baca juga: Pria Tewas Ditusuk saat Membeli Sayuran di Pasar, Pelaku Tiba-tiba Datang dan Ribut dengan Korban
Baca juga: Gara-gara Masalah Sepatu, 2 Pria Ini Berkelahi hingga Tewas, Saling Serang Pakai Tombak & Pisau
"Dionisius langsung menuju ke Pos Satpol PP yang ada di pinggir jalan dan memberitahukan petugas bahwa ada mayat di pesisir pantai."
"Anggota Satpol PP Jhon de Fretes langsung menghubungi anggota Bhabinkamtibmas Brigpol Agus dan aparat Desa Kuta," katanya.
Selanjutnya, Brigpol Agus menghubungi piket Polres Sumba Timur.
"Sekitar pukul 09.40 Wita, piket jaga Mapolres Sumba Timur bersama anggota identifikasi tiba dan dan melakukan olah TKP."
Pada pukul 10.00 Wita, jasad Sofia dibawa ke RSUD Umbu Rara Meha Waingapu untuk menjalani pemeriksaan medis.
Berdasarkan hasil olah TKP, lanjut Noor, penyidik menduga Sofia dianiaya dengan benda tajam.
"Pada tubuh korban ditemukan luka robek di bagian pipi kiri dan kanan. Ada luka juga di pelipis. Kuat dugaan korban dianiaya dengan menggunakan benda tajam sehingga meninggal dunia," sebut Noor.
Menurut Noor, awalnya sosok mayat perempuan itu tidak diketahui identitasnya. Warga sekitar tidak ada yang mengenalnya.