Sosok Dibalik Masker di Moncong Pesawat Garuda Indonesia, Mengaku Ikut Lomba hanya karena Iseng
Helena Calista, sosok dibalik desain masker di moncong pesawat Garuda Indonesia. Ia mengaku hanya iseng mengikuti lomba.
"Pas dikabarin menang, benar-benar gak nyangka banget. Kaget, seneng, ngerasa bangga banget pastinya bisa turut berpartisipasi dalam memberikan kontribusi yang positif untuk airline yang menjadi kebanggaan bangsa Indonesia," bebernya.
Helena mengungkapkan, berkat kemenangannya tersebut, keluarga kini bangga terhadap pencapaiannya.
Cerita Perlombaan
Diketahui, pihak Garuda Indonesia mengadakan ajang perlombaan untuk mencari orang yang dapat mendesain masker di pesawat Garuda.
Pihak dari Garuda Indonesia memberikan kebebasan bagi peserta dalam menentukan desain.
Helena mengungkapkan ajang perlombaan tersebut dibagi menjadi empat gelombang.
Sementara Helena baru mendapatkan kesempatan di gelombang kedua.
Periode kompetisi berjalan sejak 1 hingga 30 Oktober 2020.
Ia mengungkapkan hadiah utama dari ajang perlombaan tersebut ialah tiket pesawat penerbangan domestik, serta mendapatkan miniatur pesawat.
Namun, hadiah tiket pesawat tersebut, ia berikan kepada orang lain.
Baca juga: VIRAL Pria Menikah dengan Tetangga Satu RW, Besan saling Kenal hingga Asal Usul Keluarga pun Tahu
Baca juga: Viral Video Aksi Buang Ratusan Telur, Kecewa Harga Pakan Ternak Naik, Berujung Permintaan Maaf
"Hadiah utamanya tiket pesawat penerbangan domestik. Dan aku dedikasiin tiketnya ke dua guru sekolah aku," jelasnya.
Karya Helena
Helene menjelaskan makna dibalik batik Parang yang ia pilih menjadi motif masker.
Diketahui judul dari karyanya adalah “Terbang Tinggi dan Tetap Terlindungi”.
"Aku milih batik sebagai inspirasiku (karena) adalah untuk melestarikan budaya Indonesia, khususnya batik Parang ini yang memiliki arti tidak mudah atau pantang menyerah,".