Senin, 6 Oktober 2025

Pelaku Pembunuhan Istri Diringkus Setelah 2 Bulan Buron, Polisi Dalami Keterlibatan Pihak Lain

Polisi akan menyelidiki kemungkinan keterlibatan orang lain dalam kasus pembunuhan tersebut, termasuk kemungkinan ada yang membantu pelaku untuk kabur

Editor: Dewi Agustina
Tribun Timur/Kaswadi
Kapolres Bone, AKBP Try Handako (tengah), Kasat Reskrim Polres Bone, AKP Ardy Yusuf (kiri) dan Kabag Ops Polres Bone, Kompol Andi Asdar (kanan) saat memperlihatkan alat bukti kasus pembunuhan di Lingkungan Talumae, Kelurahan Bukaka, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone, Kamis (21/1/2021). 

Kapolres Bone AKBP Try Handako menuturkan, kasus ini bermula ketika pelaku diajak oleh temannya untuk membuat acara makan-makan.

Baca juga: Buron 2 Bulan, Ini Rute Pelarian Suami yang Aniaya Istri hingga Tewas di Bone

Pelaku kemudian menjemput istrinya SE di rumah mertuanya di Jl Sukawati. Pelaku hendak menjemput istrinya untuk ikut dalam acara makan-makan tersebut.

Namun, korban menolak ajakan sang suami. Setelah dibujuk oleh orang tuanya, korban akhirnya ikut.

Pelaku dan korban menggunakan sepeda motor menuju ke rumah teman pelaku. Namun, di tengah perjalanan keduanya cekcok.

Pelaku memutuskan untuk ke rumah orang tuanya di Lingkungan Talumae, Kelurahan Bukaka.

Tiba di rumah orang tua pelaku, keduanya langsung masuk ke kamar.

Kemudian pelaku melihat istrinya chat dengan pria lain yang diduga mantan pacarnya.

"Pelaku cemburu dan menyita handphone korban. Pelaku mendapati korban chattingan melalui Facebook Messenger dengan lelaki yang diduga mantan pacarnya," tuturnya dalam konferensi pers, Kamis (21/1/2021).

Tak lama, pelaku melempar korban menggunakan handphone dan mengenai pipi korban.

Selanjutnya, pelaku menelepon ayahnya untuk pulang ke rumah.

Ayah pelaku pun pulang dan mendapati korban di pekarangan rumah. Ayah pelaku membujuk agar korban tetap tenang.

Setelah itu, pelaku memeluk istrinya. Namun, sang istri menyikut pelaku dan masuk ke dalam rumah.

Belum sampai di depan pintu rumah, pelaku menikam korban menggunakan badik yang disimpan di pinggangnya.

Korban pun terjatuh, bukannya berhenti, pelaku kembali menusuk korban dengan badiknya berulang-kali. Akibatnya sang istri tewas di tempat.

"Korban ditikam menggunakan badik. Pelaku menikam bagian pinggang korban, sehingga korban terjatuh."

Baca juga: Berawal di Raja Ampat, Cinta Kapten Kapal & Manager Berakhir di Bali,Janji Nikah Berujung Pembunuhan

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved