Minggu, 5 Oktober 2025

Ada Laporan Keluarga Korban Sriwijaya Air Dihubungi Oknum Pengacara, Gubernur Kalbar Beri Imbauan

Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji mengaku mendapat laporan terkait Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182.

Editor: Endra Kurniawan
TRIBUN PONTIANAK/ANESH VIDUKA
Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji - Ada Laporan Keluarga Korban Sriwijaya Air Dihubungi Oknum Pengacara, Gubernur Kalbar Beri Imbauan 

TRIBUNNEWS.COM - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji mengaku mendapat laporan terkait keluarga korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Utamanya saat sejumlah oknum pengacara yang menawarkan saja mereka dengan tujuan tidak jelas.

“Saya dengar ada pengacara yang menghubungi keluarga korban tapi tidak jelas. Saya tidak ingin ada oknum yang tidak bertanggung jawab hadir memanfaatkan situasi seperti ini,” ujar Sutarmidji, melalui keterangan tertulisnya, Kamis (21/1/2021).

Ia menilai, tidak ada urgensinya kehadiran pengacara. Sebab, segala aturan yang berkaitan dengan musibah tersebut sudah jelas.

“Pengacara buat apa? Hubungannya apa? Aturan itu sudah jelas. Jangan sampai nanti sudah mendapat musibah masih ada oknum-oknum yang memanfaatkan itu,” ucapnya.

Baca juga: Jenazah YouTuber Faisal Rahman, Korban Sriwijaya Air Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Oleh karena itu, Sutarmidji meminta jika keluarga korban butuh bantuan dapat segera menghubungi pemerintah daerah setempat.

“Saya ingatkan, jangan berhubungan dengan orang-orang yang ingin memberikan jasa, tetapi tidak jelas."

"Seluruh hak dan kepetingan korban dan ahli warisnya sudah ada yang mengaturnya,” kata Sutarmidji

Sebagaimana diketahui, Pemerintah Provinsi Kalbar kembali menerima empat jenazah korban Sriwijaya Air, di Bandara Internasional Supadio Pontianak, Kamis pagi.

Keempat jenazah masing-masing bernama Kolisun, Mulyadi, Shinta dan Andi Syifa Kamia.

Seluruh jenazah tersebut dibawa dari Bandara Internasional Soekarno Hatta menggunakan pesawat Sriwijaya Air SJ 184.

Baca juga: 21 Januari 2021: Pramugari Mia Dimakamkan Bertepatan di Hari Rencananya Pulang Kampung

Update Jumlah Korban Sriwijaya Air SJ 182

Proses identifikasi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 terus dilakukan oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri.

Hingga Rabu (20/1/2021), total 43 korban berhasil teridentifikasi dari hasil pencocokan DNA. Artinya, tersisa 19 korban lainnya yang belum teridentifikasi.

Sementara itu, total ada 324 kantong jenazah dan 264 kantong properti yang diterima oleh tim DVI.

Berikut daftar korban Sriwijaya Air SJ 182 yang telah teridentifikasi:

1. Okky Bisma (30), pramugara Sriwijaya Air, teridentifikasi 11 Januari 2021

2. Fadly Satrianto (38), co-pilot NAM , teridentifikasi 12 Januari 2021

3. Khasanah (50), teridentifikasi 12 Januari 2021

4. Asy Habul Yamin (36), teridentifikasi 12 Januari 2021

5. Indah Halimah Putri (26), teridentifikasi 13 Januari 2021

6. Agus Minarni (47), teridentifikasi 13 Januari 2021

7. Ricko Mahulette (32), teridentifikasi 14 Januari 2021

8. Ihsan Adhlan Hakim (33), teridentifikasi 14 Januari 2021

9. Supianto (37), teridentifikasi 14 Januari 2021

10. Pipit Supiyono (23), teridentifikasi 14 Januari 2021

11. Mia Tresetyani (23), pramugari Sriwijaya Air, teridentifikasi 14 Januari 2021

12. Yohanes Suherdi (37), teridentifikasi 14 Januari 2021

13. Toni Ismail (59), teridentifikasi 15 Januari 2021

14. Dinda Amelia (15), teridentifikasi 15 Januari 2021

15. Isti Yudha Prastika (34), teridentifikasi 15 Januari 2021

16. Putri Wahyuni (25), teridentifikasi 15 Januari 2021

17. Rahmawati (59), teridentifikasi 15 Januari 2021

18. Arneta Fauziah, teridentifikasi 16 Januari 2021

19. Arifin Ilyas (26), teridentifikasi 16 Januari 2021

20. Makrufatul Yeti Srianingsih (30), teridentifikasi 16 Januari 2021

21. Beben Sopian (58), teridentifikasi 16 Januari 2021

22. Nelly (49), teridentifikasi 16 Januari 2021

23. Rizky Wahyudi (26), teridentifikasi 16 Januari 2021

24. Rosi Wahyuni (51), teridentifikasi 16 Januari 2021

25. Fao Nuntius Zai, bayi berumur 11 bulan, teridentifikasi 17 Januari 2021

26. Yuni Dwi Saputri (34), pramugari Sriwijaya Air, teridentifikasi 17 Januari 2021

27. Iu Iskandar (52), teridentifikasi 17 Januari 2021

28. Oke Dhurrotul Jannah (24), pramugari NAM Air, teridentifikasi 17 Januari 2021

29. Satu korban tidak disebutkan namanya, teridentifikasi 17 Januari 2021

30. Didik Gunardi (49), pramugara NAM Air, teridentifikasi 18 Januari 2021

31. Athar Rizki Riawan (8), teridentifikasi 18 Januari 2021

32. Gita Lestari (36), pramugari Sriwijaya Air, teridentifikasi 18 Januari 2021

33. Fathima Ashalina (2), teridentifikasi 18 Januari 2021

34. Rahmania Ekananda (39), teridentifikasi 18 Januari 2021

35. Kolisun (37), teridentifikasi 19 Januari 2021

36. Grislend Gloria Natalies (28), teridentifikasi 19 Januari 2021

37. Faisal Rahman (30), teridentifikasi 19 Januari 2021

38. Andi Syifa Kamila (26), teridentifikasi 19 Januari 2021

39. Shinta (23), teridentifikasi 19 Januari 2021

40. Mulyadi (39), teridentifikasi 19 Januari 2021

41. Yulian Andhika, teridentifikasi 20 Januari 2021

42. Ratih Windania, teridentifikasi 20 Januari 2021

43. Teofilius Ura, teridentifikasi 20 Januari 2021

Untuk diketahui, pesawat rute Jakarta-Pontianak tersebut jatuh di perairan antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu pada Sabtu (9/1/2021) sekitar pukul 14.40 WIB atau 4 menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.

Pesawat mengangkut 62 orang yang terdiri dari 12 kru, 40 penumpang dewasa, tujuh anak-anak, dan tiga bayi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gubernur Kalbar Minta Keluarga Korban Sriwijaya Air Tak Asal Terima Tawaran Jasa Pengacara" dan  "Daftar Nama 43 Korban Sriwijaya Air SJ 182 yang Sudah Teridentifikasi"

(Kompas.com/Hendra Ciptad/Rindi Nuris Velarosdela)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved