Selasa, 30 September 2025

3 Perempuan di Sumbawa Tewas Terseret Arus Sungai Pengkareng

Ketika tiba di pinggir sungai, 4 warga mencoba menyeberangi sungai saat kondisi hujan lebat. Namun tiba-tiba air sungai meluap dan menyeret mereka.

Editor: Dewi Agustina
Dok Basarnas Mataram
Korban meninggal dunia yang terseret arus sungai dievakuasi tim SAR gabungan, Senin (14/12/2020). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili

TRIBUNNEWS.COM, SUMBAWA - Tiga perempuan ditemukan meninggal dunia setelah terseret arus Sungai Pengkareng, di Desa Lito, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (14/12/2020) pukul 13.20 Wita.

"Tiga korban tersebut atas nama Masitah (42), Nurhasanah (42), dan Atik Lestari (30)," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Mataram Nanang Sigit PH, Senin (14/12/2020).

Ketiganya berasal dari Desa Batu Tering, Kecamatan Moyo Hulu, Kabupaten Sumbawa.

"Ketiga korban dibawa ke rumah duka," katanya.

Basarnas menerima informasi dari Kepala Desa Batu Tering Alwan Hidayat.

Alwan menjelaskan, peristiwa tersebut bermula ketika 10 orang warganya pergi membantu keluarganya bercocok tanam di Desa Lito.

Ketika tiba di pinggir sungai, empat warga mencoba menyeberangi sungai saat kondisi hujan lebat.

Namun tiba-tiba air sungai meluap dan menyeret mereka.

Melihat kejadian tersebut, enam warga yang belum menyeberangi sungai melaporkan kejadian tersebut ke warga di kampung.

Masyarakat beramai-ramai melakukan pencarian dan berhasil menemukan salah satu korban atas nama Rabiatul (30) dalam kondisi tersangkut di ranting pepohonan.

Baca juga: Bocah Kelas 3 SD Terseret Arus Sungai Musi, Ditemukan Tewas Jarak 1 Km seusai Tim SAR Buat Gelombang

Korban berhasil dievakuasi dengan selamat dan dibawa ke rumah keluarganya.

Pencarian dilanjutkan dengan menyisir pinggir sungai dan kembali berhasil menemukan dua korban lainnya, yakni Masitah, dan Nurhasanah.

Namun keduanya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia tidak jauh dari lokasi tersangkutnya korban yang selamat.

Korban meninggal dunia yang terseret arus sungai dievakuasi tim SAR gabungan, Senin (14/12/2020).
Korban meninggal dunia yang terseret arus sungai dievakuasi tim SAR gabungan, Senin (14/12/2020). (Dok Basarnas Mataram)

Korban terakhir atas nama Atik Lestari juga ditemukan meninggal dunia sekitar 1 kilometer dari lokasi penemuan dua korban meninggal dunia.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan