Virus Corona
Selain Bupati Situbondo, 6 Kepala Daerah Ini Juga Meninggal Akibat Covid-19, Siapa Saja?
Bupati Situbondo Dadang Wigiarto meninggal karena Covid-19 di RSD dr Abdoer Rahem, Situbondo, Jawa Timur, Kamis (26/11/2020).
Karena kondisinya mengarah ke Covid-19, saat itu almarhum langsung dilakukan perawatan di ruang isolasi.
Sebelum meninggal itu, kondisi almarhum sempat dikabarkan membaik meski masih menggunakan alat bantu pernapasan.
“Padahal siang tadi kondisinya stabil, namun kenyataannya berkata lain, Semoga Arwah beliau mendapat tempat yang Mulia disisi Allah SWT,” ujar Tjetjep.
3. Wali Kota Banjarbaru
Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani meninggal dunia pada Senin (10/8/2020) di RSUD Ulin Banjarmasin.
Almarhum meninggal setelah mendapat perawatan medis selama dua pekan akibat terinfeksi Covid-19.
Kabar meninggalnya Nadjmi Adhani disampaikan langsung oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarbaru, Zaini Syahranie.
"Innalillahiwainnailaihi rojiun, telah meninggal dunia bapak Wali Kota Banjarbaru H Nadjmi Adhani, pukul 02:30 Wita di Rumah Sakit Ulin Banjarmasin," ujar Zaini Syahranie dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Senin (10/8/2020) dini hari.
Meninggalnya almarhum tersebut mengejutkan sejumlah pihak.
Pasalnya, sebelum meninggal itu Nadjmi sempat aktif di media sosial dan membagikan video saat dirinya sedang menjalani perawatan di rumah sakit kepada para jurnalis.
4. Wakil Bupati Way Kanan
Setelah sepekan mendapat perawatan medis di RSUD dr H Abdul Moeloek Bandar Lampung, Wakil Bupati Way Kanan, Edward Antony meninggal dunia.
Edward meninggal dunia pada Minggu (16/8/2020) akibat terinfeksi virus corona.
Juru bicara tim gugus tugas penanggulangan Covid-19 Kabupaten Way Kanan, Anang Risgiyanto mengatakan, almarhum diduga terjangkit virus corona setelah bepergian dari Jakarta.
Sebelum meninggal itu, almarhum mengeluhkan sesak napas, batuk, dan demam.