Selasa, 30 September 2025

Seorang Kepala Desa Diduga Terlibat Skandal Seks dengan Janda, Warga Sampai Geruduk Kantor Bupati

Ibu-ibu dari Desa Tanjung Sari, Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deliserdang menggeruduk kantor bupati.

Editor: Miftah
Tribun Medan
Emak-emak asal Desa Tanjung Sari Kecamatan Batang Kuis melakukan aksi unjuk rasa ke kantor Bupati Deliserdang, Jumat (2/10/2020). 

TRIBUNNEWS.COM- Ibu-ibu dari Desa Tanjung Sari, Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deliserdang menggeruduk kantor bupati.

Mereka menuding sang kepala desa terlibat skandal seks dengan janda.

Kepala desa tersebut juga dinilai kerap berlaku arogan.

Kepala desa tersebut bernama M Hidayah alias Wiwid alias Ahok.

Selama menjabat sebagai kepala desa, Ahok dinilai tidak pernah berlaku adil kepada masyarakat.

"Malu kami punya kades seperti dia (Ahok). Sudah punya istri dan anak, tapi macam- macam sama janda," kata Surani (58), warga Dusun V saat menggeruduk kantor Bupati Deliserdang, Jumat (2/10/2020) siang.

Surani mengatakan, meskipun masih ada hubungan kekerabatan dengan Ahok, dirinya merasa jijik dengan kades tersebut.

Selama ini, Ahok dinilai kerap berkata kasar ketika bertemu dengan warga.

"Enggak usah dibilang lah seperti apa yang diucapkannya kalau ngomong.

Misalnya kita mau mengurus surat, macam menghina dia," kata Surani.

Baca: Polwan Selingkuh dengan Sesama Polisi, Kepergok Bercinta dalam Mobil Dinas: Sang Polwan Dipecat

Baca: Tidak Kuat Hadapi Pandemi Covid-19, Janda Dua Anak di Kuningan Konsumsi Sabu

Baca: Foto Bugil Janda Tasikmalaya Tersebar ke Teman hingga Guru sang Anak, Pelaku Diduga Mantan Pacar

Emak-emak asal Desa Tanjung Sari Kecamatan Batang Kuis melakukan aksi unjuk rasa ke kantor Bupati Deliserdang, Jumat (2/10/2020).
Emak-emak asal Desa Tanjung Sari Kecamatan Batang Kuis melakukan aksi unjuk rasa ke kantor Bupati Deliserdang, Jumat (2/10/2020). (Tribun Medan)

Atas dasar tersebut, Surani dan warga lainnya mendesak agar Bupati Deliserdang Ashari Tambunan segera mencopot Ahok.

Ia mengatakan, video dugaan skandal seks Ahok dengan janda tersebut juga sudah viral di media sosial, dan membuat warga resah.

"Ya, diganti saja lah ini kadesnya," kata Surani.

Senada disampaikan Hariati (50), warga lainnya.

Menurutnya, Ahok itu membuat malu Desa Tanjung Sari.

Katanya, video Ahok bersama janda di hotel kawasan Sibolangit telah menyebar kemana-mana.

Gegara ini pula, istri dan anak-anak Ahok terlantar.

"Kami kasihan sama istri dan anak-anaknya.

Warga di desa pun sudah heboh karena masalah ini," kata Hariati.

Ia mengatakan, setelah video Ahok dan janda tersebut viral, oknum kades itu masih sempat-sempatnya berdalih, bahwa keberadaannya di hotel Sibolangit bersama janda untuk berekreasi.

"Ada videonya. Sudah heboh warga. Katanya cuma rekreasi.

Harusnya jadi panutan pemimpin itu, bukan seperti ini," kata Hariati.

Saat menggeruduk kantor Bupati Deliserdang, emak-emak ini membawa sejumlah poster berisi kecaman.

Warga juga membawa pocong yang bertuliskan "Ahok".

Berkenaan dengan masalah ini, M Hidayah alias Wiwid alias Ahok yang dikonfirmasi awak media memberikan jawaban yang ketus.

Katanya, isu dugaan skandal seks dirinya dengan janda itu tidak benar.

"Berapa orang rupanya warga saya yang demo? Saya punya warga itu ribuan lo.

Kalau benar (bawa janda), bisa dibuktikan tidak," kata Ahok.

Disinggung lebih lanjut mengenai video yang merekam dirinya saat berada di hotel Sibolangit,

Ahok kukuh minta bukti ke warga bahwa dia ada "main gila" dengan janda yang dituding masih sekampungnya itu.

"Alah, saya sudah capek kalau cuma ngurusi ini saja.

Banyak masyarakat yang mau saya urusi. Gitu aja," kata M Hidayah.

Menurut masyarakat, skandal seks Ahok dengan janda itu terbongkar saat mantan suami sang janda datang ke hotel kawasan Sibolangit akhir Agustus lalu.

Mantan suami janda tersebut sempat berdialog dengan M Hidayah, dan memvideokan keberadaan Kades tersebut di hotel.

Video ini pun sudah beredar di masyarakat.

Meski pada video yang beredar tidak ada sosok perempuan yang berstatus janda itu,

Namun sempat ada dialog beberapa detik antara sang Kades dengan mantan suami janda yang belum diketahui namanya tersebut.

Pada video yang beredar luas di kalangan masyarakat, Kades mengaku kalau dirinya sangat mencintai janda dimaksud.

Ahok Sudah Dipanggil

Sahlan, Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Pemkab Deliserdang bersama Kabid Bina Pemerintahan Desa Risa serta Camat Batangkuis, Avro Wibowo mengaku sudah memanggil Kades Tanjung Sari M Hidayah alias Wiwid alias Ahok.

Kata Sahlan, Pemkab Deliserdang tidak tinggal diam dalam masalah ini.

"Kami selalu merespon apa yang dikeluhkan masyarakat. Kadesnya pun sudah kami panggil," kata Sahlan.

Ia mengatakan, nanti pihak kecamatan akan memberikan laporan lebih detail kepada Dinas PMD.

Bahkan, kata Sahlan, PMD dan Inspektorat akan turun langsung memeriksa Ahok.

Kemudian, Sahlan mengatakan Bupati Deliserdang Ashari Tambunan tentunya selalu mendengar keluhan masyarakat.

"Sabar, akan kami tindaklanjuti berdasarkan bukti-bukti yang kuat," kata Sahlan.

Senada disampaikan Risa dan Avro.

Mereka mengatakan, kalau memang dugaan skandal seks ini terbukti, tentu tidak ada yang akan ditutup-tutupi.

"Kalau dari kami sesuai ketentuan yang berlaku. Jika terbukti, enggak ada yang bisa dilindungi," tegas Avro.(dra)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul "Kepala Desa Dituding 'Main Gila' dengan Janda, Emak-emak Geruduk Kantor Bupati Minta Pencopotan"

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan