Senin, 6 Oktober 2025

Pilkada Solo 2020

Ditanya Ikuti Jejak Jokowi Jadikan Pilwalkot sebagai Anak Tangga Menuju Presiden, Ini Jawaban Gibran

Najwa Shihab menanyakan kepada Gibran apakah akan mengikuti jejak langkah sang ayah menjadikan jabatan wali kota sebagai bantu loncatan menuju jabatan

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
Kolase Tribunnews (Instagram.com/jokowi, gibran_rakabuming, dan najwashihab)
(Kiri) Najwa Shihab (Tengah) Jokowi (Kanan) Gibran 

TRIBUNNEWS.COM - Najwa Shihab menanyakan kepada Gibran Rakabuming Raka apakah akan mengikuti jejak langkah sang ayah menjadikan jabatan wali kota sebagai bantu loncatan menuju jabatan lebih tinggi.

Pertanyaan tersebut Najwa lontarkan dalam program Mata Najwa edisi Berebut Takhta di Tengah Wabah, Rabu (31/9/2020) malam.

"Potensi jabatan wali kota menjadi anak tangga menuju posisi lebih tinggi itu selalu terbuka, ada (yang jadi) presidennya dalam sejarah, Pak Jokowi sendiri."

"Jika terpilih jadi wali kota sampai selesai masa tugas 5 tahun?" tanya Najwa kepada putra sulung Jokowi ini.

Mendengar pertanyaan itu, Gibran kemudian memberikan jawabannya.

Ia berjanji akan menyelesaikan tugas hingga masa jabatan habis jika terpilih.

Baca: Jadi Lawan Jokowi di Pilpres, Sandiaga Uno Kini Disebut Bakal Jadi Jurkam Gibran di Pilkada Solo

"Insya Allah sampai selesai, Pilkada belum selesai masak mau mikir Pilgub atau Pilpres, nggak lah," kata dia.

Najwa kemudian memberi tahu Gibran, jika pertanyaan yang sama pernah ia lontarkan kepada Jokowi saat masih menjabat sebagai Wali Kota Solo.

"Pertanyaan yang sama sempat saya tanyakan ke ayahanda, dari Wali Kota Solo ke gubernur, gubernur menuju presiden, jawabannya mirip mas."

"Tapi kita lihat kenyataannya berbeda, gaya komunikasi apa yang bisa ditarik yang hampir mirip ini," Najwa kembali bertanya.

Gibran kemudian kembali menegaskan dirinya akan fokus dengan target terdekat, yakni memenangkan Pilkada Solo 2020.

"Masak mirip sih? saya kira beda, yang jelas Pilkada Solo belum selesai. Kita fokus apa yang ada sekarang saja," jawabnya lagi.

Tangkap layar acara Mata Najwa tadi malam
Tangkap layar acara Mata Najwa (Tangkap layar channel YouTube Najwa Shihab)

Perjuangan Gibran 

Calon Wali Kota Solo di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020, Gibran menceritakan perjuangannya saat mulai terjun ke dunia perpolitikan Tanah Air.

Dirinya mengaku tidak mendapatkan keistimewaan saat ingin maju Pilkada Solo 2020.

"Kalau dimudahkan, apa yang dimudahkan? Semua proses sudah saya lalui, semua persyaratan sudah saya penuhi, mulai proses pendaftaran, proses misalnya, fit proper test internal sudah saya lalui semua."

"Persyaratan sudah dipenuhi, tidak ada tahapan yang saya yang lompati," bebernya.

Disinggung soal rekomendasi untuk maju Pilkada, Gibran menegaskan jika hal tersebut merupakan hak dari Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri.

"Kalau rekomendasi hak ibu ketua umum, ya itu keputusan ada di ibu ketua umum," ujarnya.

Diketahui sebelumnya, Gibran bersama Achmad Purnomo bersaing untuk memperebutkan rekomendasi untuk bisa mencalonkan diri dalam Pilkada Solo 2020.

Baca: Bagyo Enggan Temui Gibran, Najwa Shihab: Enggak Berani Ketemu, tapi Berani Nantang Pilkada?

Ketika itu, Gibran mendaftarkan diri lewat DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, sedangkan Purnomo melalui DPC PDIP Solo.

Dalam kesempatan tersebut, putra sulung Presiden Jokowi ini juga menjelaskan terkait tingkat elektabilitasnya yang mengungguli Purnomo.

"Ketika awal 2020 sampai sebelum rekomendasi turun elektabilitas saya sudah melebihi Pak Purnomo," ujarnya.

Gibran mengaku, saat awal ingin mencalonkan diri, angka elektabilitas hanya sebesar 13 persen.

Kemudian, angka elektabilitas meningkat hampir lima kali lipat menjadi 55 persen.

"Kemudian saya berjuang mendapatkan 55 persen di bulan Juni. Ini ada prosesnya sebenarnya," kata dia.

Najwa Shihab Ungkit Omongan Masa Lalu Gibran

Najwa Shihab mengungkit kembali omongan dari Gibran pada masa lalu yang ingin terjun ke dunia politik 20 tahun lagi.

Pernyataan tersebut sebelumnya telah tayang dalam program yang sama episode Rahasia Keluarga Jokowi 12 Desember 2018 lalu.

Dalam kesempatan kala itu, Gibran sendiri mengaku tertarik dengan panggung perpolitikan.

"Jadi ya kalau tertarik politik atau nggak? ya, jujur saja saya tertarik, tapi tidak sekarang, karena itu tadi (politik) bisa menyentuh orang banyak," katanya.

Kemudian, Najwa menanyakan kapan Gibran akan mulai terjun.

"Kapan jadi melihatnya? Maksudnya ketertarikan itu ada dalam jangka waktu 5 tahun 10 tahun?" tanya Najwa.

Baca: Najwa Shihab Ungkit Karier Politik Jokowi, Gibran: Masa Mau Mikir Gubernur atau Pilpres, Enggak Lah

Setelah mengungkit kembali omongan dari Gibran itu, Najwa bertanya apa alasan dari putra sulung Presiden Jokowi mempercepat niatnya.

Gibran sendiri mengaku tidak ada yang berubah di dalam dirinya.

"Tidak ada yang berubah, niat saya masih sama, dulu saya jadi pengusaha itu niatnya, agar saya bisa bermanfaat untuk orang banyak."

"Sekarang saya masuk (politik), saya niatnya masih sama, niat saya adalah agar bisa bermanfaat untuk orang yang lebih banyak lagi."

"Niatnya masih sama, bermanfaat untuk orang banyak," jawabnya.

Najwa kembali melempar pertanyaan.

"Time frame-nya bilang masih nanti 20 tahun, menjadi begitu cepat berubah?."

Gibran memberikan jawabannya lagi bahwa dirinya telah siap.

"Time frame-nya dipercepat, mungkin karena saya merasa siap sekarang, itu aja," ucap Gibran.

Baca: Elektabilitas Naik Hampir 5 Kali Lipat dan Lampaui Achmad Purnomo, Gibran: Saya Berjuang

Motivasi Maju Pilkada

Najwa dalam kesempatan tersebut juga menanyakan motivasi Gibran untuk maju dalam Pilkada Kota Solo 2020.

Apakah murni dorongan dari dirinya sendiri atau ada faktor-faktor lainnya.

"Mas, maju ini keputusan murni keputusan personal terjun politik, ada andil dari ayahanda, dorongan atau mungkin perintah?" tanya Najwa.

Gibran mengaku keputusannya tersebut merupakan murni dari dalam dirinya sendiri.

Ia menegaskan tidak ada dorongan atau bahkan perintah dari Presiden Jokowi untuk maju merebut kursi orang nomor satu di Kota Solo.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved