Polisi Nyamar Jadi Pria Hidung Belang demi Bongkar Prostitusi di Tangerang, PSK Pindah-pindah Tower
Menurutnya tidak mudah untuk menjaring para PSK yang memanfaatkan jejaring sosial tersebut. Praktik prostitusi ada di apartemen Kota Tangerang.
TRIBUNNEWS.COM - Polisi menyamar menjadi pria hidung belang demi membongkar praktik prostitusi di apartemen daerah Kota Tangerang.
Polisi menyebut bisnis prostitusi itu sudah terorganisir, para PSK kerap meminta pindah-pindah tower apartemen demi menghindari razia.
Jajaran Satpol PP Kota Tangerang melancarkan penggerebekan di lokasi tersebut pada Kamis (20/8/2020) dini hari.
Dalam operasi ini juga turut melibatkan unsur Polri dan TNI.
Ada sejumlah pekerja seks komersial yang diamankan dalam razia kali ini.
Baca: Cerita Satpol PP Tangsel 2 Kali Gagal Razia Karaoke Venesia BSD, Dipersulit Sekuriti
Hal itu diungkapkan langsung oleh Ghufron Falfeli selaku Kabid Gakumda Satpol PP Kota Tangerang.
Ia menjelaskan dalam prosesi penggerebekan ini pihaknya sempat melakukan penyamaran sebagai pria hidung belang.
"Ada 7 orang yang diduga PSK kami amankan," ujar Ghufron kepada Warta Kota, Kamis (20/8/2020).
Menurutnya tidak mudah untuk menjaring para PSK yang memanfaatkan jejaring sosial tersebut.
Pasalnya mereka yang menyewa kamar mendapat fasilitas pengawalan dari pemilik unit apartemen yang disewakan dengan tarif Rp 250 ribu per hari.
Baca: Razia Pola Hidup Baru di Kota Padang, Sanksi Tanpa Kerja Sosial dan Denda Hanya Teguran
"Mereka selektif dalam menerima tamu, setelah sepakat tarif kita diminta menunggu di suatu lobi," ucapnya.
"Setelah itu ada beberapa pria yang turun yang memantau kita, kalau mereka anggap aman PSK itu langsung turun dan menjemput kita.
"Kalau mereka rasa kurang aman mereka membatalkan transaksi yang telah disepakati," sambung Ghufron yang ikut berpura - pura sebagai pria hidung belang.
Dalam penyamaran tersebut, Ghufron menyebut tidak jarang para PSK tersebut mengecoh para tamunya.
Dengan berpindah - pindah tower untuk menghindari razia petugas.
"Jadi awalnya kita diminta menunggu di lobi A, tidak berapa lama mereka meminta kita untuk bergeser untuk Tower lainnya dengan alasan keamanan.
"Kami menduga mereka sangat terorganisir dalam melancarkan aksinya," kata Ghufron. (Wartakotalive/Andika Panduwinata)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul BREAKING NEWS: Bongkar Praktik Prostitusi di Apartemen Tangerang, Pejabat Satpol PP Nyamar