Tidur Pulas Saat Lampu Merah Menyala, Pengemudi Mobil Disangka Mati, Jalanan di Yogyakarta Macet
Kondisi itu sempat membuat kemacetan. Perjalanan pengendara lain yang melintas jadi terhambat. Waktu menunjukkan pukul 08.30 WIB.
Editor:
Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribun Jogja Yosef Leon Pinsker
TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Mobil tak juga melaju saat lampu lalu lintas menyala hijau di persimpangan Jalan Lowanu Sorosutan, Umbulharjo, Yogyakarta, Kamis (20/8/2020).
Kondisi itu sempat membuat kemacetan. Perjalanan pengendara lain yang melintas jadi terhambat. Waktu menunjukkan pukul 08.30 WIB.
Penasaran, pengendara lain di persimpangan itu, mengecek kondisi sopir dengan mengintip dari jendela.
Kemudian mereka mendapati sopirnya tak bergerak. Kepalanya tertunduk, posisinya miring, dan matanya tertutup.
Baca: Anak Perempuan Nil Maizar Umumkan Dirinya Positif Covid-19, Saat Ini Dirawat di Padang
Baca: Mantan Pacar Ancam Sebar Video Bugil, Seorang Perempuan di Ponorogo Jadi Korban Pemerasan
Situasi mendadak gempar. Sebab, mereka menduga pria yang mengemudikan mobil itu, meninggal dunia.

Belakangan, pengemudi yang diketahui bernama Dwi Nugroho (30), hanya tidur pulas. Ia adalah seorang karyawan swasta. Tercatat sebagai Kotabaru Gondokusuman.
Kapolsek Umbulharjo, Kompol Achmad Setyo Budiantoro mengatakan, kejadian tersebut terjadi di Jalan Lowanu Sorosutan Umbulharjo pada Kamis 20 Agustus sekira pukul 08.30 WIB.
Baca: Meresahkan Warga, Misteri Hilangnya Ribuan Pakaian Dalam Wanita Sekampung di Bedagai Kini Terungkap
Pada saat itu, Ahad yang mengendarai mobil jenis Daihatsu Sigra nerwarna abu-abu dengan nomor polisi AB - 1064 -JF.
Warga Kota Baru tersebut berhenti di persimpangan lampu merah namun saat lampu hijau sudah menyala, Ahad tak kunjung menjalankan mobilnya.
Baca: Ibu Terobos Lampu Merah di Lumajang, Kakak Beradik Tewas Terlindas Truk
"Saat APILL sudah hijau ternyata dia tidak jalan, sehingga sempat menimbulkan kemacetan."
"Akhirnya pengendara lain turun dari mobil dan melihat serta mengecek sopir, ternyata sopir kondisinya tidak bergerak," jelas Kompol Achmad.

Saat itu pengendara kemudian langsung menghubungi Polsek Umbulharjo untuk mendapat pertolongan.
Petugas yang tiba di lokasi kejadian langsung mengatur lalu lintas agar tidak menimbulkan kemacetan.
Petugas juga menghubungi personel PMI untuk melakukan evakuasi.
"Setelah petugas akan melakukan evakuasi ternyata dia hanya ketiduran," ujar Kapolsek.
Kapolsek menjelaskan, setelah Ahad terbangun dia mengaku dirinya bekerja sebagai petugas penyapu jalan di dinas lingkungan hidup (DLH) setempat.
Baca: Kelompok Cipayung Plus: Pembentukan KAMI Sarat Muatan Politis
"Semalam dia mengaku kurang tidur, saat hendak pulang setiba di trafict light simpang empat Wirosaban korban menunggu tapi malah tertidur pulas," kata Kapolsek.
Dilanjutkan, Ahad ternyata sudah kedua kalinya tertidur di jalan raya.
Peristiwa pertama yakni di Jl. Batikan sekitar pukul 04.30 WIB.
"Kita beri peringatan, karena kalau terulang kembali kan menimbulkan kepanikan dan lalu lintas juga macet," tutup Kapolsek.
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Dikira Meninggal, Polisi dan PMI Sudah Datang untuk Evakuasi, Ternyata Pria Ini Hanya Ketiduran