Istri Wali Kota Banjarbaru Ikut Pemakaman Suami Meski Kena Corona, Duduk di Atas Kursi Roda
Wali Kota Banjarbaru, Nadjmi Adhani meninggal dunia akibat Covid-19 di usia 50 tahun. Istri Nadjimi, Ririn Kartika Rini juga terlihat datang.
Untuk mengantar kepergian suami, ia rela meninggalkan rumah sakit dan menggunakan kursi roda.
Saat mengikuti prosesi pemakaman, Ririn didampingi oleh dua petugas mengenakan APD lengkap.
Dilansir Banjarmasinpost.co.id, Ririn datang mengenakan pakaian hitam dan kerudung merah.
Tak lupa tetap mengenakan masker berwarna putih serta faceshield.
Sesekali, Ririn nampak mengusap air mata dan memegang masker yang dipakai.
Saat Sekretaris Daerah Banjarbaru, Said Abdullah membacakan doa ia terlihat mengangkat tangannya.

Ditemui seusai prosesi pemakaman, Wakil Wali Kota Banjarbaru, H Darmawan Jaya Setiawan meminta warga memberikan doa untuk Nadjmi.
Darmawan mengungkapkan atas nama keluarga memohon agar kesalahan Nadjmi bisa dimaafkan.
Selain itu, ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang membantu proses pemakaman.
"Kami atas nama keluarga mohon maaf jika almarhum ada salah dan kurang berkenan."
"Kami juga terima kasih kepada yang sudah membantu proses pemakaman ini," terang Darmawan.
Nadjmi Adhani Idap Emboli Paru-Paru
Sebelum meninggal dunia, diketahui Nadjmi ternyata mengidap penyakit emboli paru-paru.
Dikutip dari Banjarmasinpost.co.id, emboli paru-paru merupakan penyumbatan pada pembuluh darah di organ tersebut.
Kemudian, penyumbatan biasanya disebabkan oleh gumpalan darah yang awalnya terbentuk di bagian tubuh lain.