Selasa, 7 Oktober 2025

Berita Viral

Viral Pecahan Uang Koin Melati Rp 500 Dijual Ratusan Juta di Marketplace, Wajarkah?

Heboh uang koin bergambar bunga melati Rp 500, dijual hingga ratusan juta di sebuah marketplace. Pecinta uang kuno memberi tanggapannya.

Penulis: Inza Maliana
Instagram/@lambe_turah
Heboh uang koin bergambar bunga melati Rp 500, dijual hingga ratusan juta di sebuah marketplace. 

TRIBUNNEWS.COM - Heboh uang koin bergambar bunga melati Rp 500, dijual hingga ratusan juta di sebuah marketplace.

Geger kabar penjualan uang tersebut diketahui setelah diunggah oleh akun Instagram @lambe_turah pada Rabu (8/7/2020).

Dalam unggahan tersebut, tampak beragam penjual menjajakan uang koin bewarna emas itu dalam berbagai kondisi.

Beragam harga pun disematkan dalam unggahan tersebut.

Menariknya, harga yang dibanderol dalam unggahan tersebut bernilai fantastis.

Heboh uang koin bergambar bunga melati Rp 500, dijual hingga ratusan juta di sebuah marketplace.
Heboh uang koin bergambar bunga melati Rp 500, dijual hingga ratusan juta di sebuah marketplace.

Baca: Tak Hanya Uang Koin Rp 1000 Kelapa Sawit, 6 Uang Kuno Ini juga Diincar Kolektor & Bernilai Fantastis

Di antaranya, dijual dengan harga mulai dari Rp 50 juta hingga mencapai Rp 250 juta rupiah.

Sebelumnya, pada Juni 2020 lalu, pecahan uang Rp 1.000 juga turut viral dengan kasus serupa.

Lantas, wajarkah uang koin bergambar melati itu dijual hingga ratusan juta?

Seorang pecinta uang kuno asal Yogyakarta, Sutomo memberikan tanggapannya mengenai hal tersebut.

Menurutnya, kejadian dijual mahalnya uang koin Rp 500 bergambar melati, sama dengan uang koin Rp 1.000 kelapa sawit pada bulan lalu.

Selain uang koin Rp 1000 kelapa sawit, deretan uang kuno berikut ini juga menjadi incaran kolektor barang antik. Ada yang dibanderol hingga Rp 750 juta.
Selain uang koin Rp 1000 kelapa sawit, deretan uang kuno berikut ini juga menjadi incaran kolektor barang antik. Ada yang dibanderol hingga Rp 750 juta. (Kolase TRIBUNNEWSWIKI)

Baca: Viral Uang Koin Kelapa Sawit Viral Dijual Hingga Ratusan Juta, Apa sih Keistimewaannya?

Pria yang akrab disapa Kang Tomo ini menjelaskan, harga yang ditawarkan dalam marketplace tersebut tidaklah wajar.

"Kasusnya sama ini (dengan uang koin 1.000 kelapa sawit), orang jual di marketplace bebas, terserah jual berapa."

"Tapi bisa dibilang ngawur dan asal-asalan saja (memberi harga)," jelas Tomo kepada Tribunnews, Kamis (9/7/2020).

Padahal menurut Tomo, uang tersebut belum bisa dikategorikan uang kuno.

Sebab, masih banyak ditemui dan digunakan untuk alat jual beli.

Uang-uang kuno yang dijajakan di Pasar Sentra Antasari di Banjarmasin (BANJARMASIN POST/ YAYU FATHILAL)
Uang-uang kuno yang dijajakan di Pasar Sentra Antasari di Banjarmasin (BANJARMASIN POST/ YAYU FATHILAL) (BANJARMASIN POST/ YAYU FATHILAL)

Baca: VIRAL Petugas Kebersihan Temukan Bungkusan Plastik Berisi Uang Rp 500 Juta, PT KCI Beri Tanggapan

Alhasil, menurutnya uang koin Rp 500 bergambar melati ini, mustahil bila dijual dengan harga fantastis.

"Mustahil, tidak ada yang beli tentunya, itu sangat tidak wajar," terang Tomo melalui sambungan telepon.

Adapun, Tomo menjelaskan, uang koin tersebut bisa diperjualbelikan dengan harga lumayan.

Namun dengan syarat masih tersegel dengan bentuk roll oleh Bank Indonesia (BI).

Pasalnya, uang yang memiliki bahan bronze seperti itu, diakui Tomo memang menarik.

"Uang itu memang bahan bronze dan menarik. Tapi yang dicari biasanya masih ada segel roll dari BI."

"Jadi belum beredar, belum dipakai, itu memang sudah ada masuk koleksi dan harganya tidak terlalu mahal," ungkapnya.

Kang Tomo pecinta uang kuno Yogyakarta
Pecinta uang kuno, Sutomo yang berasal dari Yogyakarta.

Baca: POPULER: Viral Video Bule Dijambret dan Menangis di Pinggir Jalan, Ponsel Seharga Rp 20 Juta Hilang

Lebih lanjut, Tomo membeberkan, tidak ada aturan mengenai nominal penjualan uang kuno.

Namun ada katalog uang Indonesia yang bisa menjadi acuan harga uang kuno.

Nominal harga yang dijual kepada kolektor, lanjut Tomo, biasanya melihat dari katalog tersebut.

"Tapi itu juga bukan menjadi acuan baku," paparnya.

Tomo menjelaskan, uang kuno akan bernilai fantastis bila benar-benar langka.

Deretan uang kuno diperjualikan di Pasar Beringharjo, Jogja.
Deretan uang kuno diperjualikan di Pasar Beringharjo, Jogja. (Tribun Jogja/ Hamim Thohari)

Bahkan, kondisi dari uang tersebut juga bisa mempengaruhi harga jualnya.

"Satu lipatan bisa mengurangi harga, jadi ada tingkatannya," ucapnya.

Tomo mengaku mulai menyukai hobi mengoleksi uang kuno sejak tujuh tahun terakhir ini.

Bahkan, dirinya sempat menjual uang kuno mencapai Rp 4,5 juta satu lembarnya.

Ia mengatakan, mengoleksi uang kuno bukan hanya sebagai hobi, tapi juga belajar mengenai sejarah bangsa.

(Tribunnews.com/Maliana)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved