Pengakuan Gadis Korban Pemerkosaan Ayah Kandung Setelah Ibu Tiada: Saya Beranikan Diri untuk Lapor
"Saya selalu dimarah-marah dan dibentak kalo lapor. Makanya awalnya saya takut, gak berani melapor," kata A.
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Peristiwa nahas menimpa seorang anak di bawah umur berinisial A (16).
Sejak ibunda meninggal dunia 2019 lalu, ia menjadi korban pemerkosaan ayah kandungnya sendiri.
Setelah ibunda tiada, A tinggal berdua bersama ayahnya berinisial TFR (44) warga Kecamatan Way Seputih, Lampung Tengah.
Namun siapa sangka, tinggal bersama ayah kandungnya merupakan awal petaka bagi A.
"Saya selalu dimarah-marah dan dibentak kalo lapor. Makanya awalnya saya takut, gak berani melapor," kata A didampingi tim LPA Lampung Tengah di Mapolsek Seputih Banyak, Minggu (14/6/2020).
Saat ini, sudah 4 kali A diperkosa oleh TFR.
A yang malang selalu diancam agar perbuatan bejatnya tak diadukan.
• Curhat Baim Wong Soal Buku yang Mengubah Hidupnya, Aa Gym Minta Suami Paula Siapkan Kafan & Nisan
Ketika diperkosa, A menyebut sang ayah dalam keadaan mabuk.
Bocah perempuan yang masih mengenyam bangku SMP itu mengaku, perbuatan mesum sang ayah selalu terjadi pada malam hari.