Ingin Kuasai Harta Korban dan Terlilit Hutang,Jadi Motif 2 Pelaku Merampok Garry di Jember
Perampokan tersebut tidak diketahui warga sekitar karena tidak terdengar keributan karena pelaku dan korban saling mengenal
Laporan Wartawan Surya Sri Wahyunik
TRIBUNNEWS.COM, JEMBER - Terungkap motif perampokan dan pembunuhan seorang koreografer dan fashion stylish, Yohanes Satriyo Leonardo Garry (35) warga Jl Kertanegara No 32 Kelurahan Jember Kidul Kecamtan Kaliwates, Jember.
Kapolres Jember, AKBP Aris Supriyono mengatakan dua orang pelaku, Muhadir Muhammad (27) dan Anggi Cahyo (21) terlilit utang.
"Karena memiliki utang itulah, akhirnya mereka berencana menguasai harta milik korban Gery," ujar Aris ketika memimpin rilis pengungkapan kasus itu di Mapolres Jember, Senin (18/5/2020).
Muhadir dan Anggi yang merencanakan perampokan di rumah Gery.
Perampokan tersebut tidak diketahui warga sekitar karena tidak terdengar keributan.
Baca: Curhat ke Kak Seto, NF Akui Menyesal Telah Membunuh, Sakit Hatinya Bisa Bunuh Diri Sendiri
Hal ini diduga karena pelaku dan korban saling mengenal.
Muhadir mengenal Gery karena merupakan teman.
Pada Rabu (13/5/2020) malam lebih dari pukul 23.00 Wib, Muhadir, Anggi dan Dwi mendatangi rumah Gery.
Mereka masuk ke rumah tersebut, tanpa ada warga sekitar mengetahui.
Apalagi ketika itu suasana lingkungan tersebut sangat sepi.
Sekitar pukul 23.30 Wib, ketiga warga Kelurahan Kebonsari Kecamatan Sumbersari itu menghabisi Gery.
Polisi menyebut Muhadir dan Anggi menusuk Gery terlebih dahulu.
Baca: Harga Fashion, Odol & Sikat Gigi Nagita Dibongkar, Raffi Ahmad Syok Beri Sindiran: Pantes Habis Mulu
Sedangkan Dwi memegangi Gery.
Pelaku juga memukul kepala Gery memakai tabung gas elpiji ukuran 3 Kg.
Perbuatan ketiga orang itu ditengarai tidak mendapatkan perlawanan dari korban.
Sebab warga sekitar tidak mendengar ada teriakan minta tolong, atau orang kesakitan karena dianiaya.
Setelah Gery tidak berdaya, ketiga orang pelaku itu membawa kabur mobil Datsun Go berwarna silver milik Gery, ponsel dan sejumlah uang tunai.
Pada Minggu (17/5/2020), mobil tersebut hendak dijual di kawasan Ledokombo Jember.
Baca: 3 Pelaku Pembunuhan Penata Busana di Jember Ditangkap Polisi
Sebelumnya polisi telah menyebar ciri-ciri mobil milik Gery.
Rencana penjualan mobil Gery diendus polisi.
Polisi kemudian menyamar menjadi pembeli mobil tersebut.
Dari situlah, polisi berhasil membekuk ketiga orang pelaku.
Ketika diinterogasi polisi, dua dari tiga orang pelaku mengaku telah merencanakan perampokan bermodalkan saling kenal dengan Gery.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Perampok dan Pembunuh Koreografer di Jember Mengaku Terlilit Utang