4 FAKTA Napi Asimilasi Ditembak Mati karena Lakukan Penodongan, Sempat Lawan Polisi Pakai Celurit
Inilah deretan fakta mantan narapidana program asimilasi ditembak mati oleh polisi.
TRIBUNNEWS.COM - Inilah deretan fakta mantan narapidana program asimilasi ditembak mati oleh polisi.
Mantan napi berinisial AR (42) itu kembali berulah setelah dibebaskan.
Ia kembali melakukan tindak kejahatan di Jakarta Utara.
AR baru saja bebas setelah mendapatkan asimilasi dari pemerintah terkait pandemi virus corona atau Covid-19.
Aksi kejahatan dilakukan AR pada Sabtu (18/4/2020).
Tak sendiri, ia melakukan aksi tersebut bersama temannya yang juga residivis, JN (33).
• Kembali Berulah, Eks Napi Asimilasi Ditembak Mati, Sempat Todongkan Celurit & Melukai Polisi
• Dapat Asimilasi Corona, Eks Napi di Solo Kembali Berulah, Mencuri Setelah Bebas, Ini Pengakuannya

Keduanya melakukan aksi penodongan dan melukai seorang wanita penumpang angkot.
Tak hanya itu, AR dan JN sempat kabur dan melawan petugas kepolisian.
AR bahkan melukai anggota polisi dengan celurit yang dibawanya.
Berikut deretan faktanya :