Warga Takalar Digegerkan Dengan Temuan Potongan Tubuh Bayi Di Antara Kerumunan Anjing, Ini Faktanya
Temuan potongan tubuh bayi manusi membuat geger warga Dusun Jene, Desa Laguruda, Kecamatan Sanrobone, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.
Basuki kemudian melaporkan adanya potongan tubuh bayi yang dikerumuni anjing di halaman rumahnya tersebut.
Aparat kepolisian yang menerima laporan mendatangi lokasi.
Dari lokasi kedua, polisi menemukan batok kepala dan limpa.
Temuan tersebut kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padjonga Daeng Ngalle untuk diautopsi.
Diduga Sengaja Dibuang
Polisi membenarkan temuan potongan tubuh yang tercecer hingga diperebutkan sekawanan anjing tersebut.
Kapolres Takalar AKBP Budi Wahyono menduga, potongan tubuh bayi yang ditemukan warga tersebut sengaja dibuang orangtuanya untuk menutupi aib hasil dari hubungan gelap.
Hal serupa juga diungkapkan Kasat Reskrim Polres Takalar, Iptu Arham Gusdiar.
Ia mengatakan potongan tubuh bayi itu diduga merupakan hasil hubungan gelap.
"Diduga dari hasil hubungan yang tidak sah, sehingga pelaku sengaja membuang bayinya di sekitar lokasi pembibitan," kata Iptu Arham.
Baca: Beri Anggaran Khusus Tangani Covid-19, Jokowi: Corona Perlambat Ekonomi
Sambungnya, dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan tiga potongan tubuh.
Antara lain potongan tangan kiri, kaki kanan, kaki kiri, serta ari-ari korban.
Selain itu, polisi juga menemukan selembar baju kaos putih di lokasi kejadian.
Polisi menduga baju itu digunakan membungkus potongan tubuh bayi itu.
Baca: Arahan Lengkap Presiden Jokowi Dalam Rangka Mencegah Meluasnya Penyebaran Virus Corona di Indonesia
"Diperkirakan digunakan membungkus potongan tubuh," kata Arham.