Minggu, 5 Oktober 2025

Viral Belatung di Ayam Goreng, Ini yang Dilakukan Pemilik Rumah Makan

Pemilik salah satu rumah makan, Widayanti (50) mengaku lalai dan meminta maaf kepada korban yang melaporkannya ke pihak kepolisian

Editor: Hendra Gunawan
Gecio Viana/Pos Kupang
Pemilik rumah makan, Widayanti (50) usai menjalani pemeriksaan di Mapolres Kupang Kota, Senin (10/2/2020) siang. 

Intho Langodai (33), seorang warga Kota Kupang dibuat kaget lantaran menemukan banyak belatung di makanan yang dibelinya di salah satu rumah makan padang di Jln Timor Raya, Kota Kupang.

Intho pun melaporkan pemilik warung makan tersebut ke Polsek Kelapa Lima, Polres Kupang Kota, Sabtu (8/2/2020) malam.

Kepada awak media, Intho mengisahkan, ia dan istrinya, Isha Fahiberek (30), sekitar pukul 20.30 Wita memesan nasi bungkus untuk makan malam.

Makanan itu dipesannya melalui aplikasi ojek online (ojol) dan makanan tersebut diantarkan ke RSU Kartini Kota Kupang.

Saat itu, keduanya tengah menunggu anak mereka yang sedang dirawat di rumah sakit yang terletak di Jln Frans Seda itu.

"Saya pesan dua bungkus nasi ayam dari rumah makan padang itu seharga Rp 46 ribu," ujar korban Intho Langodai saat ditemui awak media di Mapolsek Kelapa Lima, Sabtu malam.

Setelah makanan yang dipesan tiba, Intho pun langsung melahap satu bungkus nasi ayam dan tidak terjadi apa-apa saat itu.

Selanjutnya, sang istri, Isha Fahiberek yang juga menyantap makanan yang sama mulai mual-mual dan muntah.

"Kami mengecek makanan tersebut dan kami terkejut karena menemukan banyak belatung pada lauk ayam goreng. Belatung-belatung itu masih hidup di antara daging ayam tersebut," katanya.

Melihat hal itu, Intho langsung menghubungi driver ojol yang membeli dan mengantarkan makanan tersebut.

Lebih lanjut, mereka lalu bersama-sama menemui pemilik rumah makan.

Wilda (51), sang pemilik rumah makan, ketika didatangi mengakui kelalaiannya. Ia pun meminta maaf atas insiden tersebut. Ia berdalih kalau makanan dan lauk yang dijual disiapkan sejak pagi hari.

"Ayam nya kami goreng sejak pagi dan sudah banyak yang laku," kata Wilda.

Sementara itu, Kapolsek Kelapa Lima AKP Andri Setiawan, SH, SIK melalui Kanit Reskrim polsek Kelapa Lima, Ipda Dominggus Duran, SH saat dihubungi, Minggu (9/2/2020) mengaku, usai mendapatkan laporan, polisi langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan pengecekan.

Bersama korban dan saksi, polisi mengecek makanan dan lauk yang dipajang di rumah makan khas masakan Padang yang terletak di Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang tersebut.

Halaman
123
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved