Minggu, 5 Oktober 2025

Hidup Susah dan Tak Rela Dipoligami, Istri Tua Malah Tewas Ditangan Suami, Pelaku Sempat Menangis

Seorang wanita bernama Anis Suningsih (34) tewas ditusuk oleh sang suami, awalnya korban cekcok dengan suami soal Poligami.

Editor: Miftah
tribunlampung.co.id/dodi kurniawan
Ilustrasi penusukan di Lampung tewaskan Istri Tua. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita bernama Anis Suningsih (34) tewas ditusuk oleh sang suami.

Awalnya Anis ditemukan tergeletak dengan luka tusuk di areal perkebunan jagung di Desa Sindangsari, Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan, pada Rabu (5/2/2020 malam.

Sebelum akhirnya tewas, ibu tiga anak tersebut sempat dilarikan ke Klinik Centro Jati Agun lalu dirujuk ke RS Airan.

Anis tewas setelah derita lima luka tusuk di bagian perutnya.

Sebelum diketahui sang suami Handoko yang menjadi tersangka penusukan, awalnya Anis diduga menjadi korban pembegalan.

Bahkan pelaku, Handoko, sempat menangis di samping jenazah sang istri.

Namun dari hasil pemeriksaan polisi diketahui bahwa Anis ditusuk oleh Handoko, suaminya dibantu dua orang lain yang dikenal oleh Anis.

"Kasus ini masih kami dalami sementara, besok akan disampaikan detailnya saat ekspos kasus,” kata Ditkrimum Polda Lampung, Kombes M Barly Ramada, dilansir dari Kompas.com, Minggu (9/2/2020).

Poligami Diduga jadi Penyebab

Baca: Pembunuhan Anis Suningsih Oleh Suami di Lampung, Istri Kedua Jadi Sorotan Polisi

Handoko rupanya memiliki dua istri, yakni Anis sang istri tua dan Istri mudanya merupakan warga Aceh.

Sebelum nekat tusuk istri tuanya, Handoko sempat terlibat cek-cok dikediamannya.

Rupanya Anis selama ini tak memberikan restu kepada Anis untuk melakukan poligami.

Anis, istri pertama yang di Lampung kemudian meminta agar Handoko memilih antara dia atau istri mudanya yang ada di Aceh.

Ilustrasi
Ilustrasi (grafis tribunlampung.co.id/dodi kurniawan)

“Korban menegaskan kepada pelaku, suaminya, agar memilih antara korban ( istri tua) ataukah istri muda,” kata Barly.

Tidak hanya soal poligami, cek cok keduanya juga disebabkan karena masalah ekonomi.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved