Senin, 6 Oktober 2025

Dua Teman Dicabuli Gurunya, 9 Santri di Pondok Pesantren di Wilayah Aceh Utara Melarikan Diri

Sembilan santri dan dua korban pencabulan melarikan diri dari pesantren di wilayah Kabupaten Aceh Utara

Editor: Sugiyarto
Tribun Sumsel
ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM - Sembilan santri dan dua korban pencabulan melarikan diri dari salah satu pesantren di Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara, pada November 2019 lalu.

Mereka lari dari pesantren untuk melaporkan gurunya bernisial JB alias MZ (26) ke Polsek Dewantara, Aceh Utara.

Wakil Kepala Polisi Resort Lhokseumawe, Kompol Ahzan, Selasa (21/1/2020) kepada Kompas.com, membenarkan hal tersebut.

Setelah melapor ke polisi, penyidikan dilakukan.

Orangtua kedua santri korban pencabulan juga turut datang ke kantor polisi membuat laporan.

“Lalu polisi menyelidiki. Kita komunikasi persuasif, sehingga tersangka MZ itu datang ke kantor polisi untuk menyerahkan diri. Diantar oleh pimpinan pesantren,” kata Ahzan saat dihubungi Kompas.com melalui telepon.

Dia menyebutkan barang bukti berupa pakaian korban, pakaian pelaku, dan buku harian milik korban.

Kerap menonton film porno

Pelaku sambung Ahzan, mengaku kerap menonton film porno sehingga memacu untuk melakukan pelecehan seks terhadap santri pria.

Diduga pelaku memiliki penyimpangan seksual sehingga mencabuli santri pria.

“Dia mengaku memiliki pacar, namun tetap juga menyukai pria. Kami menduga ada korban lainnya, kami imbau korban melapor ke polisi,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan dua santri di Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, mengalami pencabulan yang dilakukan oleh ustaz di salah satu pesantren kecamaatan itu.

Kini, pelaku telah ditahan di Mapolres Lhokseumawe.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sembilan Santri Lari dari Pesantren, Laporkan Guru Ngaji yang Cabuli 2 Teman Mereka".

Dicabuli Guru

Sementara itu seorang oknum guru mengaji di Kecamatan Jatinegara berinisial AF alias AI mencabuli tujuh anak didiknya disela kegiatan mengajar mengaji di kediamannya.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Hery Purnomo mengatakan, AI mencabuli anak didiknya dengan cara mendekati korban.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved