Berita Viral
VIDEO VIRAL Kades Diamankan Polisi saat Pelantikan karena Geber Motor, Tersenyum saat Direkam Warga
Sebuah video viral menampakkan seorang Kepala Desa (Kades) diamankan oleh aparat dari Polres Magelang, di hari pelantikannya.
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video viral menampakkan seorang Kepala Desa (Kades) diamankan oleh aparat dari Polres Magelang, di hari pelantikannya.
Kades tersebut terpaksa diamankan lantaran menggeber motornya di komplek kantor Pemerintah Kabupaten Magelang.
Video dengan durasi tak sampai 1 menit tersebut pun viral, setelah direkam oleh satu di antara warga.
Lantas, video tersebut pun tersebar melalui unggahan akun instagram @_infocegatansolo, dan juga akun @ndorobeiiofficial.
Tampak dalam video tersebut sejumlah aparat mengamankan sang Kades yang saat itu masih lengkap dengan seragamnya.
Sementara motor Kades tersebut, yakni Yamaha RX King, dituntun oleh salah seorang polisi.
Santai, Kades tersebut tampak tersenyum dan melambaikan tangan, saat salah seorang warga merekam aksi itu.
Dilansir dari Kompas.com, sang kades yang diketahui bernama Zaenal Mustakim, Kades Kenbonrejo, Kecamatan Candimulyo,
Aksinya itu dianggap mengganggu mengingat saat itu sedang akan dilakukan pelantikan para kades terpilih pada Pilkades serentak 2019.
Hingga saat ini video tersebut telah dilihat sebanyak 73.578 orang, dan dikomentari sebanyak 289.
Saat dikonfirmasi, Zaenal Mustakim, mengaku awalnya tak berniat untuk membuat gaduh.
Peristiwa itu terjadi menjelang dirinya dilantik oleh Bupati Magelang di Pendopo drh Soepardi komplek kantor Pemkab Magelang, Rabu (8/1/2020) lalu.
Aksinya menggeber motor kesayangan dilakukannya spontan saja, lantaran kondisi jalanan menuju area pelantikan penuh sesak orang.
Hal yang sama juga dilakukan saat dilantik jadi kepala desa beberapa tahun silam.
"Berangkat dari rumah saya enggak berniat bikin gaduh. Saya spontan saja menggeber motor karena kondisi ramai dan macet saat mau masuk ke lokasi," ujarnya, melalui sambungan telepon, Kamis (10/1/2020) malam.
Tidak lama kemudian, lanjutnya, dua orang polisi menghampirinya dan mengingatkan bahwa aksinya itu telah mengganggu.
Zaenal tak melawan, ia pun mematikan mesin motornya dan bersedia ketika polisi meminta motornya.
"Saya justru berterimakasih sama Pak Polisi, karena sudah diingatkan dan malah motor saya dituntun menuju tempat parkir," katanya.
Setelah selesai prosesi pelantikan, ia ditemui dua polisi itu lagi agar ia mengambil motornya.
Zenal yang rupanya telah dilantik sebanyak tiga kali tersebut, mengaku pasrah apabila sanksi tilang diberikan kepadanya.
Namun rupanya Zaenal tak ditilang hanya saja, motornya dibantu polisi untuk ditaruh diparkiran motor.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Magelang AKP Fadli, menyatakan diamankannya Kades Zaenal tersebut lantaran adanya laporan salah satu dari tamu undangan.
Petugasnya mengamankan pengendara sepeda motor RX King karena mengganggu.
Menurutnya, setelah itu situasi kondusif. Kemudian, setelah acara selesai yang bersangkutan meminta maaf dan tidak akan mengulangi lagi.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (Kompas.com/Ika Fitriana)