Dikira Penculikan Anak-anak, Penangkapan Pelaku Penyekapan Pria di Samarinda Sempat Jadi Viral
Penangkapan pelaku penyekapan pria di Samarinda sempat jadi viral dikira penculik anak-anak.
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Penangkapan pelaku penyekapan pria di Samarinda sempat jadi viral dikira penculik anak-anak.
Proses penangkapan pria yang disekap oleh 3 orang di Samarinda sempat menjadi kabar hoax.
Berita penangkapan tersebut sempat viral di Samarinda karena dikira penangkapan penculik anak - anak.
Beni bermalam di rumah saudaranya pada Rabu 25 Desember 2019.
Pada Kamis pagi, Beni pergi tanpa pamit sekitar jam 5 pagi.
Setelah kepergian Beni, saudaranya menyadari bahwa ia kehilangan dua buah handphone, tujuh buah pasang sepatu dan sandal.
Setelah dilakukan pencarian oleh terduga pelaku yang berjumlah empat orang A (45), NF (35), HB (46) dan OB (40).
Beni diketahui sedang berada di sebuah warung di jalan Lambung Mangkurat pukul 12.45 Wita, saat itu pula BS diangkut menggunakan mobil berwarna putih.
Kedua tangan Beni diikat dan kedua matanya di tutup dengan kaos kaki oleh pelaku.

Saat melintas di Jalan P Antasari, Beni berteriak dan mengundang perhatian pengguna jalan lainnya.
Saat para pengguna jalan mengetahui ada yang berteriak dalam mobil, seketika itu mereka mengikuti mobil tersebut dan kebetulan ada mobil dinas dari Polsek Samarinda Ulu yang sedang berpatroli.
"Tim Patroli 901 Polresta Samarinda dipimpin Bripka Dian Tri saat melaksanakan patroli rutin di Jalan Juanda, Samarinda mendapat laporan akan adanya orang yang disekap.
Menurut informasi korban di sekap didalam mobil Honda Mobilio warna putih." ucap Kapolsek Indra Madjid
Berdasarkan informasi tersebut personel langsung melakukan pengejaran dan berhasil memberhentikan mobil tersebut di Jalan Juanda.
Setelah diamankan ternyata benar ada seorang laki - laki (Beni ) (27) dalam keadaan tangan terikat di mobil tersebut.