Jumat, 3 Oktober 2025

3 Tahun Silam Tragedi Pembunuhan dan Perampokan Pulomas, Ibu Korban Akui Sering Mimpikan Anaknya

Tragedi perampokan di Pulomas 3 tahun lalu cukup mengejutkan banyak orang, apalagi keluarga korban yang ditingalkan, ibu korban masih sering mimpi.

Penulis: Asytari Fauziah
Instagram @sapphiraphirra
Saphira masih sering memimpikan anak-anaknya 

TRIBUNNEWS.COM - Tragedi perampokan di Pulomas 3 tahun lalu cukup mengejutkan banyak orang, apalagi keluarga korban yang ditingalkan, ibu korban masih sering mimpi.

27 Desember 2016, tepat 3 tahun lalu terjadinya perampokan sadis di Pulomas.

Tak hanya mengambil harta yang ada di rumah mewah ini, perampok juga melakukan hal keji lain.

11 orang yang ada di rumah itu dikurung dalam kamar mandi sempit berukurang 1,5 x 2 meter.

 5 Fakta Tragedi Maut Bus Masuk Jurang di Pagaralam, Banyak Penumpang Gelap, Sempat 3 Kali Terperosok

Peristiwa ini mengakibatkan 6 orang meninggal dunia.

Termasuk diantaranya adalah Dodi Triono (pemilik rumah) serta kedua anaknya Diona Arika (16) dan Dianita Gemma (9).

Kehilangan suami dan anak-anaknya tentu tak mudah untuk Saphira.

Meski sudah 3 tahun berlalu, namun tentu tak mudah melupakan kenangan kelam ini.

Rumah TKP Perampokan Pulomas Digunakan Acara Uji Nyali, Korban Selamat Curhatkan Isi Hatinya
Rumah TKP Perampokan Pulomas Digunakan Acara Uji Nyali, Korban Selamat Curhatkan Isi Hatinya (capture video)

Apalagi dua anaknya juga meninggal dunia karena kekejaman perampok.

Saphira juga mengaku masih sering memimpikan keluarganya yang telah meninggal.

HALAMAN SELANJUTNYA ==============>

Sumber: Tribun Mataram
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved