Senin, 29 September 2025

BJ Habibie Meninggal Dunia

Gubernur Khofifah dan Warga Jatim Gelar Salat Ghaib Untuk Habibie

Salat ghaib dilaksanakan tepat selepas salat subuh berjamaah yang kemudian dilanjutkan dengan kuliah subuh.

Editor: Hendra Gunawan
Fatimatuz Zahro/Surya
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama warga Jawa Timur mendirikan salat ghaib untuk almarhum Presiden RI ke 3 BJ Habibie, di Masjid Nasional Al Akbar, Kamis (12/9/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama warga Jawa Timur melakukan salat ghaib untuk almarhum Presiden RI ke 3 BJ Habibie, di Masjid Nasional Al Akbar, Kamis (12/9/2019).

Salat ghaib dilaksanakan tepat selepas salat subuh berjamaah yang kemudian dilanjutkan dengan kuliah subuh.

Tak kurang ada ratusan masyarakat Jawa Timur yang mengikuti salat subuh berjamaah dan salat ghaib untuk tokoh pelopor industri penerbangan nusantara tersebut.

Baca: Persib Bandung Waspadai Transisi Cepat PS Tira-Persikabo di Liga 1 2019

Baca: Polda Metro Terjunkan 600 Personel Amankan Prosesi Pemakaman BJ Habibie

Baca: Pelatih Iran Salahkan Kebugaran Pemain Setelah Kalah dari Timnas U-19 Indonesia

Kegiatan salat ghaib ini sengaja dilaksanakan guna memberikan penghormatan dan doa atas wafatnya Prof BJ Habibie.

Lebih lanjut Khofifah mengatakan, kepergian BJ Habibie adalah duka mendalam bangsa Indonesia tak terkecuali bagi warga Jawa Timur.

Menurut Khofifah, sosok Habibie adalah manusia yang terbilang langka di Indonesia yang memberikan banyak keteladanan di berbagai aspek kehidupan.

"Innalillahi wainna illaihi rojiuun, Prof BJ Habibie telah meninggalkan kita semua. Tentu menjadi tugas kita semua bagaimana menyiapkan generasi kita bisa mempunyai kemampuan intelektualitas seperti beliau, dedikasi dan pengabdian pada negerinya seperti beliau, dan bisa menyemai ilmu seperti beliau," kata Khofifah yang diwawancara usai salat ghaib.

Sosok Habibie ditegaskan mantan Menteri Sosial itu, memiliki keteladanan luar biasa.

Banyak pemikiran out of the box nya yang menjadi terobosan khususnya di bidang teknologi.

"Paradigma iman dan taqwa serta ilmu pengetahuan dan teknologi punya filosofi yang sangat mendalam dalam diri manusia. Dan itu ada pada diri beliau," ucap Khofifah.

Hari ini saat Indonesia masuk dalam era making Indonesia 4.0 iptek sangat dibutuhkan, dan imtaq menurut Khofifah harus menjadi ruh dari kemampuan kompetensi yang punya dimiliki dalam ilmu pengetahuan dan teknologi.

"Semoga Allah segera menurunkan generasi penerus bangsa yang bisa mengikuti jejak teladan dan menjadi referensi kehidupan yang tercermin dari seorang BJ Habibie," imbuhnya.

Khofifah mengaku menjadi saksi atas perilaku beliau yang begitu sayang pada almarhumah istrinya Hasri Ainun Besari.

Saat menjadi Menteri Sosial, dikatakan Khofifah ia sering berkunjung ke TMP Kalibata karena ada di dalam koordinasinya.

"Pak Habibie semua orang mengenal beliau begitu cinta pada almarhumah istrinya, Ainun Habibie. Saya dapat info dari hari pertama hingga ke hari 40 tiap malam Pak Habibie ada di makam. Setiap ke TMP saya melihat ada buket bunga yg selalu fresh di makam Ibu Ainun," ceritanya.

Halaman
12
Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan