Ditinggal Tidur Sendirian Saat Bapaknya Cari Kepiting, Bocah 8 Tahun di Lampung Tewas Terbakar
Tragis, Bocah 8 Tahun di Lampung Tewas Terbakar Saat ditinggal sang Ayah Cari Kepiting
Sementara kebakaran gudang gabah juga diduga karena korsleting listrik.
Gudang gabah ini milik Romlan. Api pertama kali terlihat pada bagian tengah gudang.
Kemudian dengan cepat membakar gudang gabah berikut isinya berupa gabah sebanyak 1 ton dan 5 ton pupuk milik kelompok tani.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Saat kejadian, kondisi gudang kosong. Pemiliknya sedang berada di sawah.
“Warga sempat berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Tetapi api dengan cepat menjalar dan membakar gudang berikut isinya,” kata Pardi, warga setempat.
Sementara Romlan, sang pemilik gudang, baru mengetahui adanya kebakaran setelah api habis melalap bangunan.
Beruntung api tidak menjalar ke rumah yang berada di sampingnya.
“Sebelumnya bangunan tersebut saya gunakan untuk tempat tinggal. Tetapi saya kemudian membuat rumah di samping dan bangunan tersebut saya gunakan untuk gudang penyimpanan,” ujar Romlan.
Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Selain bangunan, ada 1 ton gabah dan 5 ton pupuk yang ikut terbakar habis.
Kebakaran di Bandar Lampung
Di Bandar Lampung, si jago merah juga telah meluluhlantakkan rumah Suhandi (46) di Jalan Nila Kandi, Bumi Waras, Selasa dini hari.
Hampir tidak ada yang tersisa dari bangunan rumah Suhandi.
"Rumah ini panggung, dari kayu, tapi saya ingat kayu ini baru semua, saya tarik dari uang arisan Rp 15 juta, Rp 5 juta, lalu Rp 6 juta," cerita Suhandi lemah.