Novita Dewi Tewas Akibat Cekikan Pelaku Pelaku Pembunuhan
Setelah selesai melalukan tindakam kejinya, tersangka membuang korban di perladangan ubi di Huta II, Nagori Silinduk, Kecamatan Tapian Dolok
Laporan Wartawan Tribun Medan Tommy Simatupang
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Tersangka pelaku pembunuhan dan rudapaksa Novita Dewi (18) bernama Ari Saputra (22) alias Putera diamankan polisi.
Putera diringkus saat berada di rumah warga yang tidak jauh dari lokasi kejadian sekitar pukul 04.00WIB pagi, Rabu (22/5/2019).
Polisi sempat melepaskan tembakan ke arah kaki tersangka karena mencoba melarikan diri.
Kanit Jatanras Polres Simalungun Iptu Hengki Siahaan mengungkapkan tersangka membunuh korban karena menolak untuk bersetubuh.
Tersangka mencekik korban hingga tewas.
Baca: BPN Gugat Hasil Pilpres 2019 ke MK, Jimly Asshiddiqie: Jangan Ditutup Pintu Harapan Kebenaran
Dalam kondisi tewas, pelaku pun masih melakukan persetubuhan.
"Menurut pengakuan tersangka korban menolak untuk diajak bersetubuh, pelaku mencekik korban hingga korban tak berdaya baru dilakukan pemerkosaan. Tetapi, saat itu pelaku sempat tidak menyadari bahwa korban meninggal dunia,"ujar Iptu Hengki.
Setelah selesai melalukan tindakam kejinya, tersangka membuang korban di perladangan ubi di Huta II, Nagori Silinduk, Kecamatan Tapian Dolok Kabupaten Simalungun.
Terpisah, Joko Priyono ayah Novita yang ditemui di Ruang Instalasi Jenazah RSUD Djasamen Saragih, mengatakan Jumat (17/05) subuh, anaknya meninggalkan tempat kerjanya.
Anaknya beralasan akan mengambil jilbab ke rumah.
"Ngomong anakku katanya mau ngambil jilbab ke rumah, rupanya dia pergi sama si Putera itu. Itupun tahunya dari kawan-kawan kerjanya," katanya.
Baca: Tinggalkan Baju Seksi Selama Ramadan, Dinar Candy Turuti Kemauan Sang Ayah Berjilbab dan Full Ibadah
Tampak raut wajah sedih dari wajah ayah tiga anak ini. Diakuinya selama ini bahwa Novi adalah anaknya yang paling peduli terhadap dirinya.
"Dia ini paling sayang sama aku. Dari kecil sampai sekarang aku gak pernah mukul dia. Ini kok tega anakku dibunuh," ujarnya.
Sebelumnya, pada Selasa (21/5/2019) warga menemukan mayat Novita tergeletak denga kondisi celana melorot ke bawah di perladangan ubi.
Mayat Novita dalam kondisi telungkup mengenakan kaus dan celana panjang bercorak warna ungu. Kepala Novita terdapat bekas luka sobek.