Kamis, 2 Oktober 2025

Satu Bermain Ponsel Saat Hujan Tujuh Orang di Kotabumi Tersambar Petir

Kejadian itu, terjadi ketika ketujuhnya mengerjakan mengupas kulit jagung, salah seorang di antara mereka mengambil ponsel.

Editor: Hendra Gunawan
Net
Ilustrasi tersambar petir. 

TRIBUNNEWS.COM, KOTABUMI - Sebanyak 7 orang di dua desa, Kecamatan Sungkai Barat tersambar petir, pada Minggu (10/3/2019) sore.

Zulham A. Razak, Camat Sungkai Barat membenarkan peristiwa tersebut.

Dua warga dari desa Kubuhitu, Ngatiyem (60) dan Deki Mahendra (17). Lima orag lainnya merupakan warga desa Sinar Harapan, Jumadi (65) warga Dusun I, Juleha (35), Ahmad Toha Abdul Gani (5), Seno (38), Oji Saputra (17), keempatnya warga dusun II.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa nahas tersebut.

Para korban hanya mengalami luka bakar sekitar 20 persen di bagian punggung dan kaki mereka.

Ia mengatakan Ketujuh orang itu sedang berteduh dari hujan.

Mereka berteduh di bawah terpal yang ada di ladang jagung sembari mengupas kulit jagung.

Kejadian itu, terjadi ketika ketujuhnya mengerjakan mengupas kulit jagung, salah seorang di antara mereka mengambil ponsel.

Tujuannya untuk mengetahui pukul berapa saat itu.

Hanya berselang lima menit dari itu, petir kemudian menyambar pondok mereka.

Sambaran petir turut membuat menyambar para pekerja.

Kabar ini langsung terdengar oleh warga dan pamong desa/kecamatan segera melarikan mereka ke puskesmas terdekat. (Anung Bayuardi)

Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Disambar Petir Usai Nyalakan HP, 7 Orang Warga Lampura Lolos dari Maut,

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved