Minggu, 5 Oktober 2025

Seorang IRT Coba Bunuh Diri Minum Racun Tikus Usai Bertengkar dengan Suaminya

MKS, ibu dua anak dari Desa Torong Koe, Kecamatan Reok Barat Manggarai nekat minum racun tikus di kediamannya.

Editor: Dewi Agustina
Pos Kupang/Aris Ninu
Kapolres Manggarai, AKBP Cliffry Steiny Lapian, SIK. POS-KUPANG.COM/ARIS NINU 

Laporan Wartawan Pos Kupang, Aris Ninu

TRIBUNNEWS.COM, RUTENG - Pertengkaran pasangan suami istri antara ML dan MKS, sang istri berujung petaka. MKS, ibu dua anak dari Desa Torong Koe, Kecamatan Reok Barat Manggarai nekat minum racun tikus di kediamannya.

Beruntung, aksi nekat ibu ini diketahui suami dan sang anak lalu diinformasikan kepada anggota Bhabinkamtibmas Desa Sambi, Brigpol Stanislaus K Tandi.

Polisi Stanislaus lalu menuju ke rumah korban dan membawa korban ke Pustu Torong Koe.

Kini, MKS sedang menjalani perawatan usai melakukan aksi bunuh diri di rumahnya.

Kapolres Manggarai, AKBP Cliffry Steiny Lapian, SIK kepada Pos Kupang, Senin (18/2/2019) pagi menjelaskan, MKS nekad bunuh diri karena bertengkar dengan suaminya.

MKS lalu melakukan aksi untuk mencoba bunuh diri.

"Aksi nekadnya tersebut, ia lakukan di kediamannya sendiri dengan cara mengkomsumsi obat yang diduga adalah racun tikus, Sabtu (16/2/2019) malam pukul 21.00 Wita," kata Kapolres Cliff.

Ia mengungkapkan, MKS dan suaminya sudah punya dua dua orang anak yang masih duduk di bangku sekolah.

"Keduanya merupakan warga Desa Torong Koe, Kecamatan Reok Barat, Kabupaten Manggarai," ujar Kapolres Cliff.

Baca: Seorang Wanita Histeris Mendapati Suami yang Tidur Bersamanya Ternyata Telah Meninggal

Data yang diperoleh Pos Kupang, setelah mengomsumsi obat yang diduga racun tikus tersebut MKS mengalami pusing, mual–mual dan muntah.

Beruntung, hal tersebut, kemudian diketahui oleh suami dan anak-anak korban.

ML, suami korban langsung meminta anak–anaknya untuk memanggil petugas Bhabinkamtibmas.

Ketika mendengar informasi dari anak–anak korban, Bhabinkamtibmas Desa Sambi segera bergegas ke rumah korban.

Sesampainya di rumah korban, petugas Bhabinkamtibmas Desa Sambi ini, menjumpai korban dengan kondisi terbaring lemah.

Melihat kondisi korban, Polisi Stanislaus langsung mengajak suami korban untuk bersama-sama mengantar korban menuju Pustu Torong Koe, guna mendapatkan perawatan medis yang intensif.

Kini, kondisi korban pasca dirawat di Pustu Totong Koe sudah membaik.

Bhabinkamtibmas Desa Sambi juga mengingatkan kepada suami korban untuk tidak lagi membuat pertengkaran.

Dalam imbauannya, petugas menjelaskan kalau pertengkaran atau keributan dalam rumah tangga, berdampak buruk terhadap keutuhan fisik, psikis, dan keharmonisan hubungan.

"Jalin komunikasi yang baik dalam rumah tangga, apabila ada persoalan, coba selesaikan dengan kepala dingin," kata Polisi Stanislaus.

Artikel ini telah tayang di pos-kupang.com dengan judul BREAKING NEWS: Bertengar Sama Suami, Ibu Dua Anak di Manggarai Minum Racun Tikus

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved