Rabu, 1 Oktober 2025

Karena Dendam Pribadi, Dua Kelompok Pemuda Berkelahi, 4 Orang Luka-luka

Dua kelompok, menurut Kasubbag Humas Polres Kebumen AKP Suparno, perkelahian itu murni bermotif dendam pribadi

Editor: Hendra Gunawan
Polres Kebumen
Tersangka pengeroyokan terhadap warga di Gombong diperiksa polisi. 

Laporan Wartawan Tribun Jateng Khoirul Muzakki

TRIBUNNEWS.COM, KEBUMEN - Peristiwa perkelahian terjadi di Gang Gombong, Gombong, Kebumen pada Sabtu (12/1/2019) malam.

Akibat keributan itu, setidaknya 4 orang dari kedua kelompok tersebut mengalami luka-luka karena sabetan senjata tajam dan benda tumpul. Para korban pun harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

Meski melibatkan dua kelompok, menurut Kasubbag Humas Polres Kebumen AKP Suparno, perkelahian itu murni bermotif dendam pribadi. Keributan itu ditegaskannya tidak terkait dengan organisasi massa tertentu.

Baca: Oknum Caleg di Nagan Raya Mulai Main Politik Uang, Ini Modusnya

Kesimpulan ini didapat dari hasil olah tempat kejadian perkara dan pemeriksaan para saksi oleh Penyidik Unit Reskrim Polsek Gombong Polres Kebumen.

Dari informasi yang dihimpun pihaknya, sekitar 6 bulan yang lalu, sebelum Lebaran, Feri pernah memukul Ramidi atau Idi menggunakan shockbreaker.

"Namun saat itu tidak dilaporkan ke kami. Jadi ini bukan perkelahian antar Ormas, seperti yang telah diberitakan oleh salah satu media di Kebumen. Kami tegaskan ini adalah dendam pribadi," kata AKP Suparno.

Kebetulan saja, Idi (39) warga Lemah Duwur, Kecamatan Kuwarasan dikenal sebagai simpatisan salah satu LSM atau Ormas di Kebumen.

Tawuran itu berawal saat satu di antara korban, Andi (23) warga Panjangsari, Gombong sedang duduk duduk atau nongkrong bersama teman-temannya di Gang Gombong. Tiba-tiba ia didatangi rombongan pelaku, Idi (39) yang mengendarai mobil Panther.

Baca: Transaksi Prostitusi Vanessa Angel Diduga Hingga Singapura, Irjen Luki:Statusnya Bisa Jadi Tersangka

Idi dan kawan-kawannya kemudian menanyakan keberadaan Feri kepada Andi. Tetapi rombongan itu tidak menemukan orang yang dicari hingga berbuntut perkelahian. Mereka dimungkinkkan kesal sehingga melampiaskan kemarahannya kepada korban.

"Mungkin karena dendam yang lama itu, akhirnya terjadilah pengeroyokan terhadap Andi. Feri ini kan sering berada di Gang Gombong," lanjut AKP Suparno.

Kasus itu saat ini masih ditangani oleh Polsek Gombong. Ada beberapa tersangka yang telah diamankan oleh Polsek Gombong terkait kasus ini.

Polisi kini pun telah menetapkan tiga tersangka dalam kasus pengeroyokan Andi Teguh Pamungkas (23) warga Desa Panjangsari, Kecamatan Gombong Kebumen.

Baca: Sriwijaya Air Jalin Kerjasama dengan Lima Unit Usaha Garuda Indonesia

Tiga tersangka itu ditangkap oleh Polsek Gombong meliputi Ramidi (39), Jeri Bayu (21) dan Arif (23), warga Kecamatan Kuwarasan.

"Ketiganya kita tangkap dalam kasus dugaan penganiayaan terhadap Andi. Mereka diduga telah melakukan pengeroyokan terhadap Andi," jelas AKP Suparno

AKP Suparno menambahkan, dimungkinkan masih ada tersangka lain dalam kasus ini. Beberapa daftar nama telah dikantongi Polres Kebumen terkait kasus pengeroyokan itu. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Berlatar Dendam, Perkelahian di Gombong Lukai 4 Orang, 3 Tersangka Ditangkap,

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved